Berita

Zulkifli Hasan /Ist

Politik

Ganjar-Erick Bersama, Indonesia Makin Jaya, Zulhas: Keputusan Ada di Panglima Tertinggi

MINGGU, 26 FEBRUARI 2023 | 10:57 WIB | LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL

Partai Amanat Nasional (PAN) yakin Indonesia makin jaya jika Ganjar Pranowo dan Erick Thohir bersama. Akan tetapi, keputusan terakhir ada pada Presiden Joko Widodo.

Demikian disampaikan Ketua Umum (Ketum) PAN, Zulkifli Hasan, yang terus menerus terlihat memberikan dukungan untuk Gubernur Jawa Tengah dan Menteri BUMN di hadapan Presiden Jokowi. pada forum Rakornas Pemenangan Pemilu PAN, di Semarang, Minggu (26/2).

Awalnya Zulhas memperkenalkan bahwa PAN bersama Partai Golkar dan PPP telah membentuk Koalisi Indonesia Bersatu (KIB), untuk melanjutkan ide dan gagasan Jokowi.

"Kami bersama Partai Golkar dan PPP membentuk koalisi yang kita sebut Koalisi Indonesia Bersatu, untuk continuity ide dan gagasan bapak presiden," ujar Zulhas kepada Jokowi.

Dia lantas menjelaskan wayang yang ada di panggung acara, yakni Werkoduro atau Bimo Seno yang merupakan panglima perang dalam melawan kejahatan. Panglima perang itu, kata Zulhas, memiliki karakter jujur, ulet, tegas, adil, tidak pernah putus asa, dan tidak pernah menghindari tantangan dan pertarungan.

"Karena itu, menghadapi Pemilu, PAN ingin seperti Werkudoro, akan bekerja keras, ulet, tanpa lelah, terus berjuang agar Pemilu nanti sukses dan menambah suara dan kursi PAN di DPR," katanya.

Setelah itu Zulhas menyebut nama Erick dan Ganjar yang juga turut hadir di acara itu dan duduk bersebelahan, satu baris dengan Jokowi dan Menteri Sekretaris Negara Pratikno.

"Dan ini ada Pak Ganjar, Pak Erick, kelihatannya harmonis ya pak. Tapi jangan lupa, sebagai panglima perang, kita tunduk dan taat kepada perintah Pati, panglima tertinggi, jadi terserah bapak," kata Zulhas sambil menatap Jokowi, disambut tepuk tangan kader PAN yang hadir.

Tak sampai di situ, Zulhas kembali menyebut nama Ganjar dan Erick yang dikemas dalam sebuah pantun.

"Jalan-jalan ke Simpang Lima, jangan lupa beli lumpia. Kalau Pak Ganjar dan Pak Erick sudah bersama, Insya Allah Indonesia tambah jaya. Tapi itu kata panglima perang, keputusan ada di panglima tertinggi," sergahnya lagi.

Populer

Pesawat Nepal Jatuh, Hanya Satu Orang yang Selamat

Rabu, 24 Juli 2024 | 15:16

Menkeu: Inggris Bangkrut, Kondisi Keuangan Hancur

Minggu, 28 Juli 2024 | 17:54

KPK Bakal Audit Semua Rumah Sakit Telusuri Dugaan Fraud BPJS Kesehatan

Rabu, 24 Juli 2024 | 18:51

Pemindahan Ibu Kota Negara Ambisi Picik Jokowi

Sabtu, 27 Juli 2024 | 01:29

GMPH Desak KPK Usut Dugaan Penyalahgunaan Kekuasaan Cak Imin

Senin, 29 Juli 2024 | 12:54

KPK Tindak Tiga Rumah Sakit Pelaku Fraud BPJS Kesehatan

Rabu, 24 Juli 2024 | 18:17

Christine Hutabarat Dicecar Soal Akuisisi Diduga Korupsi di ASDP

Rabu, 24 Juli 2024 | 13:52

UPDATE

Harga Beras di Pasar Tradisional Stabil, Satu Kilo Rp13.000

Selasa, 30 Juli 2024 | 16:05

25 Tahun Berkuasa, Raja Maroko Berhasil Tangani Krisis Air

Selasa, 30 Juli 2024 | 15:55

Gus Ipul Dicap PKB Tak Paham Konstitusi Hingga Tata Krama

Selasa, 30 Juli 2024 | 15:54

KPK Sidak Kemendikbudristek dan 2 Perguruan Tinggi di Jawa Tengah

Selasa, 30 Juli 2024 | 15:54

Zita Anjani Curhat Dirujak Netizen

Selasa, 30 Juli 2024 | 15:46

Liberasi SDA dan Validitas Kekuasaan

Selasa, 30 Juli 2024 | 15:41

Gus Jazil Baru Dengar Ada Muktamar Luar Biasa PBNU

Selasa, 30 Juli 2024 | 15:39

Muncul Surat Edaran Kemenag, PKB: Kalau Tidak Salah Kenapa Takut?

Selasa, 30 Juli 2024 | 15:30

Kutuk Vonis Bebas Ronald Tannur, Freddy Poernomo: Celaka Bagi Indonesia

Selasa, 30 Juli 2024 | 15:16

Sering WA Ahok, Anies Ngaku Tak Pernah Bahas Politik

Selasa, 30 Juli 2024 | 14:58

Selengkapnya