Berita

Anies Baswedan/Net

Publika

Utang Lunas, Kok Ditagih Usai Anies dapat Tiket Nyapres?

OLEH: ALEX WIBISONO*
JUMAT, 10 FEBRUARI 2023 | 02:48 WIB

ANIES Baswedan utang? Iya! Ke siapa? Ke pihak ketiga melalui Sandiaga Uno. Boleh jadi itu uang Sandiaga Uno. Sandiaga Uno pengusaha kaya. Uangnya triliuanan. Apalagi sejak jadi menteri, uangnya makin banyak. Kagak ada yang bisa ngebantah kalau Sandiaga Uno itu konglomerat kaya raya.

Berapa utang Anies? Semula Rp 20 miliar. Kemudian nambah Rp 30 miliar. Buat apa? Bertarung di Pilgub DKI 2017 putaran pertama. Perjanjiannya, utang ini harus dibayar kalau pasangan Anies-Sandi kalah. Kalau menang? Dalam perjanjian, itu dianggap lunas.

Pasangan Anies-Sandi di Pilgub DKI 2017 kalah atau menang? Ya menang. Kalau begitu, lunas dong... kenapa mau ditagih?

Soal balik modal atau kagak, ya itu bukan urusan Anies. Emang Anies mau didorong-dorong korupsi buat ngembaliin modal? Bisa ditangkap KPK. Formula E aja kagak ada salahnya dicari-cari. Apalagi kalau ada korupsi. Bisa berabe bro.

Cerita awalnya Anies kagak mau ngutang. Yang nyumbang, ya silahkan nyumbang. Yang mau jadi donatur, ya sok donasi.

Tapi, situasi butuh logistik yang mendesak, Anies pula didesak oleh ketua timses untuk tanda tangan pinjaman. Pokoknya, kalau menang, lunas deh. Gitu kira-kira perjanjiannya.

Terus menang, ya lunas. Kenapa sekarang diungkit-ungkit bro? Kagak kemarin-kemarin, sebelum Anies dicapreskan? Panik? Mau ganggu Anies? Mau rusak nama baik Anies? Atau gimana? Terus terang aja bro.

Kalau mau buka, buka aja. Capture isi perjanjian. Biar terang benderang. Bila perlu, tuntut ke pengadilan, seperti usul Ahmad Ali, Waketum Nasdem. Sepertinya, tiga partai dalam Koalisi Perubahan siap-siap kontrak pengacara buat back up Anies.

Saat ini, membidik Anies sama aja membidik tiga partai Koalisi Perubahan. Menghajar Anies berarti menghajar tiga partai koalisi. Mengancam dan memusuhi Anies, sama aja mengancam dan memusuhi tiga partai koalisi.

Anies berada dalam pangkuan dan jaminan tiga partai Koalisi Perubahan. Segala hal yang berkaitan dengan Anies, akan berdampak pada tiga partai pengusung. Karena itu, mereka siap bertarung dan ambil risiko buat back up Anies. Ini sudah dikalkulasi bro.

Segala upaya untuk menfitnah dan adu domba tiga partai dalam Koalisi Perubahan terus dilakukan. Kalau lu, para relawan percaya fitnah dan adu domba itu, berarti emang lu kudet (kurang update). Mau bilang bodoh, gue kagak tega.

Tiga partai Koalisi Perubahan solid dan kompak. Mereka, melalui tim kecilnya, intens membahas perkembangan dan merumuskan strategi pemenangan 2024.

Jadi, udah clear soal hutang ya. Ini bukan soal diikhlaskan atau tidak. Ini ada di perjanjian. Tonton juga videonya Hersubeno Arief. Lebih rinci penjelasannya.

*Penulis adalah pemerhati sosial dan politik

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Karyawan Umbar Kesombongan Ejek Pasien BPJS, PT Timah Minta Maaf

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:37

Sugiat Santoso Apresiasi Sikap Tegas Menteri Imipas Pecat Pelaku Pungli WN China

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:30

KPK Pastikan Tidak Ada Benturan dengan Kortastipikor Polri dalam Penanganan Korupsi LPEI

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:27

Tabung Gas 3 Kg Langka, DPR Kehilangan Suara?

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:10

Ken Martin Terpilih Jadi Ketum Partai Demokrat, Siap Lawan Trump

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:46

Bukan Main, Indonesia Punya Dua Ibukota Langganan Banjir

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:45

Larangan LPG di Pengecer Kebijakan Sangat Tidak Populis

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:19

Smart City IKN Selesai di Laptop Mulyono

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:59

Salah Memutus Status Lahan Berisiko Besar Buat Rakyat

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:45

Hamas Sebut Rencana Relokasi Trump Absurd dan Tidak Penting

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:26

Selengkapnya