Berita

Perdana Menteri Jonas Gahr Store/Net

Dunia

Norwegia Rencanakan Bantuan Jangka Panjang untuk Ukraina Senilai Rp 110 Triliun

SELASA, 07 FEBRUARI 2023 | 10:47 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Pemerintah Norwegia mengatakan pihaknya saat ini sedang merencanakan paket bantuan lima tahun untuk Ukraina senilai 75 miliar kroner (sekitar 110 triliun rupiah), serta bantuan tambahan ke negara-negara lain yang terkena dampak konflik.

Rencana bantuan itu disampaikan Perdana Menteri Jonas Gahr Store dalam sebuah pernyataan pada Senin (6/2) waktu setempat.

"Kami mengusulkan agar Norwegia memberikan kontribusi yang mengikat dan abadi ke Ukraina," kata Perdana Menteri Jonas Gahr Store kepada wartawan, seperti dikutip dari AFP, Selasa (7/2).

"Kami mengusulkan agar 15 miliar kroner diberikan per tahun ke Ukraina selama lima tahun, atau 75 miliar kroner," tambahnya, setelah mempresentasikan rincian rencana tersebut kepada para pemimpin oposisi.

Paket tersebut diharapkan mencakup bantuan kemanusiaan dan militer ke Ukraina dan akan dibagi rata antara keduanya untuk tahun ini.

Namun, jumlah akhir dari paket tersebut dapat diubah oleh parlemen, di mana pemerintah kiri-tengah tidak memiliki mayoritas dan bergantung pada dukungan partai lain untuk mengesahkan undang-undang.

Store juga mengusulkan peningkatan bantuan sebesar lima miliar kroner ke negara-negara di Selatan (Global) yang paling terkena dampak perang di Ukraina, terutama karena meningkatnya biaya makanan dan komoditas.

Populer

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Kantongi Sertifikasi NBTC, Poco F6 Segera Diluncurkan

Sabtu, 04 Mei 2024 | 08:24

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

UPDATE

Eko Darmanto Bakal Didakwa Terima Gratifikasi dan TPPU Rp37,7 M

Senin, 06 Mei 2024 | 16:06

Fahri Hamzah: Akademisi Mau Terjun Politik Harus Ganti Baju Dulu

Senin, 06 Mei 2024 | 15:56

Pileg di Intan Jaya Molor Karena Ulah OPM

Senin, 06 Mei 2024 | 15:56

Gaduh Investasi Bodong, Pengamat: Jangan Cuma Nasabah, Bank Juga Perlu Perlindungan

Senin, 06 Mei 2024 | 15:46

Tertinggi dalam Lima Tahun, Ekonomi RI di Kuartal I 2024 Tumbuh 5,11 Persen

Senin, 06 Mei 2024 | 15:46

Parnas Tak Punya Keberanian Usung Kader Internal jadi Cagub/Cawagub Aceh

Senin, 06 Mei 2024 | 15:45

PDIP Buka Pendaftaran Cagub-Cawagub Jakarta 8 Mei 2024

Senin, 06 Mei 2024 | 15:35

Dirut Pertamina: Kita Harus Gerak Bersama

Senin, 06 Mei 2024 | 15:35

Banyak Pelanggan Masih Pakai Ponsel Jadul, Telstra Tunda Penutupan Jaringan 3G di Australia

Senin, 06 Mei 2024 | 15:31

Maju sebagai Cagub Jateng, Sudaryono Dapat Perintah Khusus Prabowo

Senin, 06 Mei 2024 | 15:24

Selengkapnya