Berita

Pengamat politik Ray Rangkuti/Net

Politik

Uji Proporsional Tertutup, Ray Rangkuti Tak Yakin pada Hakim MK

JUMAT, 13 JANUARI 2023 | 13:36 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Delapan partai politik secara tegas menolak sistem proporsional terutup dan diharapkan publik untuk melayangkan gugatan atas uji materi sistem tersebut ke Mahkamah Konstitusi (MK).

Namun, pengamat politik Ray Rangkuti tak yakin, dengan independensi hakim MK untuk menguji sistem proporsional tertutup yang ditentang oleh mayoritas partai politik ini.

Pasalnya, menurut Ray Rangkuti, MK hanya diam saja ketika putusannya soal UU Cipta Kerja yang dinyatakan inkonstitusional bersyarat dan mewajibkan pemerintah untuk membetulkanya, namun bukannya memperbaiki, pemerintah justru mengeluarkan Perppu Cipta Kerja.

“Adanya keraguan akan netralitas dan independensi hakim-hakim Mahkamah Kontitusi. Khususnya dalam menguji permohonan penerapan kembali proporsional tertutup ini,” kata Ray kepada Kantor Berita Politik RMOL, Jumat (13/1).


Menurutnya, hadirnya sebagian besar ketua umum parpol dalam pertemuan 8 aliansi tolak proporsional tertutup itu menjelaskan betapa besar perhatian, sekaligus kekhawatiran parpol-parpol ini akan putusan MK yang mencabut proporsional terbuka ke tertutup.

“Dan kekhawatiran itu bersumber dari keraguan mereka akan netralitas atau independesi para hakim MK,” demikian Ray.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Melalui Rembug Ngopeni Ngelakoni, Luthfi-Yasin Siap Bangun Jateng

Minggu, 02 Februari 2025 | 05:21

PCNU Bandar Lampung Didorong Jadi Panutan Daerah Lain

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:58

Jawa Timur Berstatus Darurat PMK

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:30

Dituding Korupsi, Kuwu Wanasaba Kidul Didemo Ratusan Warga

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:58

Pelantikan Gubernur Lampung Diundur, Rahmat Mirzani Djausal: Tidak Masalah

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:31

Ketua Gerindra Banjarnegara Laporkan Akun TikTok LPKSM

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:57

Isi Garasi Raffi Ahmad Tembus Rp55 Miliar, Koleksi Menteri Terkaya jadi Biasa Saja

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:39

Ahli Kesehatan Minta Pemerintah Dukung Penelitian Produk Tembakau Alternatif

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:18

Heboh Penahanan Ijazah, BMPS Minta Pemerintah Alokasikan Anggaran Khusus Sekolah Swasta

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:58

Kecewa Bekas Bupati Probolinggo Dituntut Ringan, LIRA Jatim: Ada Apa dengan Ketua KPK yang Baru?

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:42

Selengkapnya