Berita

Kim Jong Un ketika meninjau salah satu apotek yang digunakan untuk menyalurkan bantuan./Ist

Dunia

Partai Perkasa: Kerjasama Partai Pekerja Korea dan Rakyat Kunci Keberhasilan Menangani Pandemi

JUMAT, 26 AGUSTUS 2022 | 22:05 WIB | LAPORAN: JONRIS PURBA

Kunci keberhasilan Republik Rakyat Demokratik Korea dalam menghadapi pandemi Covid-19 varian Omicron BA.2 adalah kerjasama antara Partai Pekerja Korea dan seluruh rakyat RRDK di bawah bimbingan pemimpin tertinggi negara itu, Kim Jong Un.

Kim Jong Un pun tidak sungkan dan ragu berdiri di garis depan bersama tenaga kesehatan melayani masyarakat yang terinfeksi.

Partai Pekerja Korea yang dipimpinnya pun sejak awal penetapan darurat maksimum di bulan April berkali-kali menggelar pertemuan strategis untuk memastikan penanganan pandemi berjalan sesuai dengan yang diinginkan.


Pemerintah Korea juga mengerahkan 3.000 tentara medis dari kalangan Tentara Rakyat Korea untuk membantu rakyat yang terdampak pandemi, termasuk membantu kelancaran distribusi obat-obatan di apotek.

“Karena itu semua Republik Rakyat Demokratik Korea dapat memenangkan perjuangan ini dalam wakyu singkat yaitu tiga bulan saja,” ujar Ketua Umum Partai Pergerakan Kebangkitan Desa (Perkasa) Eko Surjosantjojo dalam keterangan yang diterima redaksi Kantor Berita Politik RMOL.

Selain itu, Eko juga menggarisbawahi intestigasi yang dilakukan Markas Besar Pencegahan Epidemi Darurat Nasional Korea terkait rute masuk virus omicron “BA.2” ke Korea.

Dari investagasi itu diketahui bahwa penularan pertama terjadi di Ipo-ri, Kumgang, Provinsi Kangwon di selatan yang berbatasan dengan Zona Demiliterisasi.

Secara terpisah, seorang tentara berusia 18 tahun dan seorang anak berusia 5 tahun memegang benda-benda yang diterbangkan Korea Selatan ke wilayah RRDK dengan menggunakan balon. Keduanya lalu terinfeksi oleh virus tersebut, dan dari sinilah penyebaran berawal.

Dari investigasi juga diketahui bahwa Provinsi Kangwon merupakan yang memiliki kasus infeksi paling banyak.

Tim peneliti juga menyimpulkan bahwa penyebaran virus terjadi melalui kontak dengan barang-barang yang sudah terkontaminasi virus dan diterbangkan pakai balon.

“Ini adalah provokasi yang serius dan anti-manusia terhadap RRDK yang bertujuan menciptakan kekacauan di RRDK,” kata Eko Surtjosanjojo lagi.

“Komunitas internasional harusnya tidak mengabaikan investigasi atas aksi anti-manusia yang dilakuan Korea Selatan. Masyarakat internasional harus mengangkat suara agar hal seperti ini tidak terulang kembali di masa depan. Pihak-pihak yang bertanggungjawab pun harus mendapatkan hukuman,” urai Eko.

Selain itu, Partai Perkasa juga meminta agar semua pihak yang terkait dan bertanggungjawab untuk menghentikan semua provokasi terhadap RRDK.

Eko juga menyampaikan salam solidaritas kepada seluruh rakyat RRDK dan juga dukungan penuh atas tujuan perjuangan rakyat Korea.

“Mempergunakan kesempatan ini kami berharap semoga semua rakyat RRDK sehat dan lebih sukses lagi dalam perjuangan membangun negara kuat dan makmur. 

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

UPDATE

KPK Siap Telusuri Dugaan Aliran Dana Rp400 Juta ke Kajari Kabupaten Bekasi

Rabu, 24 Desember 2025 | 00:10

150 Ojol dan Keluarga Bisa Kuliah Berkat Tambahan Beasiswa GoTo

Rabu, 24 Desember 2025 | 00:01

Tim Medis Unhas Tembus Daerah Terisolir Aceh Bantu Kesehatan Warga

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:51

Polri Tidak Beri Izin Pesta Kembang Api Malam Tahun Baru

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:40

Penyaluran BBM ke Aceh Tidak Boleh Terhenti

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:26

PAN Ajak Semua Pihak Bantu Pemulihan Pascabencana Sumatera

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:07

Refleksi Program MBG: UPF Makanan yang Telah Berizin BPOM

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:01

Lima Tuntutan Masyumi Luruskan Kiblat Ekonomi Bangsa

Selasa, 23 Desember 2025 | 22:54

Bawaslu Diminta Awasi Pilkades

Selasa, 23 Desember 2025 | 22:31

Ini yang Diamankan KPK saat Geledah Rumah Bupati Bekasi dan Perusahaan Haji Kunang

Selasa, 23 Desember 2025 | 22:10

Selengkapnya