Berita

Gubernur Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhannas) Agus Widjojo/Net

Politik

Fadli Zon: Agus Widjojo Sudah Terlalu Lama Jadi Gubernur Lemhannas, Sebaiknya Diganti

SELASA, 12 OKTOBER 2021 | 07:54 WIB | LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL

Pernyataan Gubernur Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhannas) Agus Widjojo yang menyebut TNI milik Presiden dan bukan milik rakyat dinilai sebagai pernyataan yang aneh.

Anggota Komisi I DPR RI, Fadli Zon menegaskan bahwa TNI jelas merupakan alat negara dan sejak awal adalah tentara rakyat. Mereka bukan tentara presiden.

“TNI harusnya berpihak pada rakyat bukan korporasi/konglomerasi,” tegasnya lewat akun Twitter pribadi, Senin (11/10).

Atas dasar itu, Fadli Zon mengapresiasi sikap Brigjen Junior Tumilaar yang meminta agar Babinsa tidak dipanggil aparat karena membela rakyat.

Di satu sisi, Wakil Ketua Umum DPP Partai Gerindra itu juga meminta agar dilakukan perombakan di pucuk pimpinan lembaga tersebut. Sebab, Agus Widjojo sudah telalu lama memimpin.

Tercatat Agus sudah lebih dari 5 tahun tak tergantikan di Lemhannas, terhitung sejak dilantik pada 15 April 2016.

“Sudah terlalu lama jadi Gubernur Lemhannas. Sebaiknya segera diganti,” tutupnya.

Populer

Sengit, Pilkada Lampung Diprediksi Bakal Munculkan Lima Klaster Cagub

Kamis, 23 Maret 2023 | 04:49

Yusron Ihza Mahendra Dilantik jadi Komisaris di PTDI

Jumat, 24 Maret 2023 | 04:51

Tidak Menyejahterakan, Pabrik Aqua di Klaten Didemo Warga

Jumat, 17 Maret 2023 | 23:49

Usut TPPU Budhi Sarwono, KPK Panggil Pejabat Pemkab Banjarnegara hingga Pedagang Material

Senin, 20 Maret 2023 | 13:13

Natalius Pigai: Jokowi Menghayal, Masa Papua Dapat Rp 1.000 Triliun

Selasa, 21 Maret 2023 | 19:58

Pengamat: Kunjungan Anies ke Surabaya Justru Akui Keberhasilan Kader PDI

Senin, 20 Maret 2023 | 04:57

Setelah Istri Brigjen Endar, Warganet Soroti Gaya Hidup Mewah Istri Kabareskrim Komjen Agus

Minggu, 19 Maret 2023 | 15:53

UPDATE

Nasdem Sudah Bahas Cawapres Anies bersama Khofifah

Sabtu, 25 Maret 2023 | 10:11

Gara-gara Menginvasi Ukraina, Rusia Gagal Penuhi Pesanan Senjata India

Sabtu, 25 Maret 2023 | 10:09

Lahir di Suriah, Nadia Kahf Jadi Hakim Berjilbab Pertama di Pengadilan AS

Sabtu, 25 Maret 2023 | 09:53

Hutan Mangrove Pesisir Lampung Berubah jadi Tambak, Ancaman Pidana Menanti

Sabtu, 25 Maret 2023 | 09:46

China Dukung Kembalinya Hubungan Diplomatik Arab-Suriah

Sabtu, 25 Maret 2023 | 09:33

Rachland Nashidik: Menolak Israel Bukan Memusuhi Olahraga, tapi Cara Diplomatik 'Shaming'

Sabtu, 25 Maret 2023 | 09:30

Nasdem Gelar Bukber, Surya Paloh dan Anies Dijadwalkan Hadir

Sabtu, 25 Maret 2023 | 09:21

Kenang Mendiang John Doherty, Deplu Australia dan ABC News Gelar Program Magang Jurnalis 2023

Sabtu, 25 Maret 2023 | 08:58

Lepas 850 Prajurit ke Papua, Ini Pesan Panglima TNI

Sabtu, 25 Maret 2023 | 08:52

Bakal Pasok 50 Miliar Meter Kubik Gas, Mega Proyek Pipa Power Siberia 2 Rusia-China Capai Kesepakatan Akhir

Sabtu, 25 Maret 2023 | 08:47

Selengkapnya