Berita

Juru bicara UE Nabila Massrali /Net

Dunia

Uni Eropa Dukung Raja Yordania Dalam Peristiwa Penangkapan Sejumlah Tokoh Kerajaan

SELASA, 06 APRIL 2021 | 06:05 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Uni Eropa menanggapi peristiwa penangkapan sejumlah tokoh Yordania, termasuk mantan Putra Mahkota Hamzah bin Al-Hussein, oleh pihak keamanan negara tersebut pada Sabtu lalu.

Dalam pernyataannya yang diposting di akun Twitter, juru bicara UE Nabila Massrali menyatakan dukungan penuh untuk Raja Abdullah II dari Yordania yang karena ‘alasan keamanan’ melakukan serentetan penangkapan di kerajaan.

“UE mengikuti dengan cermat kejadian baru-baru ini di Yordania,” cuit Massrali, seperti dikutip dari Anadolu Agency, Senin (5/4).


Berbagi emoticon bendera Uni Eropa dan Yordania dalam postingannya, Massrali menambahkan bahwa kedua pihak “memiliki kemitraan yang kuat dan solid.”

“Kami akan terus mendukung Yordania dan rakyatnya. Uni Eropa mendukung penuh Raja Abdullah II dan peran moderatornya di wilayah tersebut,” tambahnya.

Pada hari Sabtu, mantan Putra Mahkota Hamzah bin Al-Hussein dan Bassem Ibrahim Awadallah, mantan kepala Pengadilan Kerajaan Yordania, termasuk di antara sekitar 20 orang yang dilaporkan ditahan dengan alasan bahwa mereka ‘mengancam stabilitas Yordania’.

Dalam sebuah pernyataan, Ketua Kepala Staf Gabungan Yordania, Mayor Jenderal Yousef Huneiti, membantah bahwa Pangeran Hamzah ditahan atau menjadi tahanan rumah, tetapi membenarkan bahwa dia diminta untuk menghentikan kegiatan yang digunakan untuk menargetkan keamanan dan stabilitas Yordania.

Pangeran Hamzah, bagaimanapun, muncul dalam sebuah video yang mengatakan bahwa dia sedang dalam tahanan rumah dan dituduh menjadi bagian dari pertemuan yang mengkritik raja.

“Saya bukan bagian dari konspirasi atau organisasi jahat atau kelompok yang didukung asing, seperti yang selalu menjadi klaim di sini bagi siapa pun yang berbicara,” akunya.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Kepuasan Publik Terhadap Prabowo Bisa Turun Jika Masalah Diabaikan

Minggu, 28 Desember 2025 | 13:46

Ini Alasan KPK Hentikan Kasus IUP Nikel di Konawe Utara

Minggu, 28 Desember 2025 | 13:17

PLN Terus Berjuang Terangi Desa-desa Aceh yang Masih Gelap

Minggu, 28 Desember 2025 | 13:13

Gempa 7,0 Magnitudo Guncang Taiwan, Kerusakan Dilaporkan Minim

Minggu, 28 Desember 2025 | 12:45

Bencana Sumatera dan Penghargaan PBB

Minggu, 28 Desember 2025 | 12:27

Agenda Demokrasi Masih Jadi Pekerjaan Rumah Pemerintah

Minggu, 28 Desember 2025 | 12:02

Komisioner KPU Cukup 7 Orang dan Tidak Perlu Ditambah

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:45

Pemilu Myanmar Dimulai, Partai Pro-Junta Diprediksi Menang

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:39

WN China Rusuh di Indonesia Gara-gara Jokowi

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:33

IACN Ungkap Dugaan Korupsi Pinjaman Rp75 Miliar Bupati Nias Utara

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:05

Selengkapnya