Berita

Pasukan pemerintah Afghanistan di distrik Arghandab di Kandahar/Net

Dunia

Tewaskan 75 Tentara Taliban, Pasukan Afghanistan Berhasil Ambil Kendali Distrik Arghandab

SENIN, 05 APRIL 2021 | 09:07 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Kementerian Pertahanan Afghanistan mengatakan pada Minggu (4/4) waktu setempat, bahwa pasukan pemerintah berhasil mengambil  kendali atas distrik Arghandab di Kandahar dari Taliban, menyusul operasi keamanan besar yang menewaskan para pemberontak Taliban.

Dalam pernyataannya, Kemenhan mengatakan bahwa setidaknya ada 75 pejuang Taliban tewas dalam operasi tersebut. Menurut Direktorat Kepolisian Kandahar, sejumlah komandan militan kunci termasuk di antara mereka yang terbunuh.

Kementerian menambahkan bahwa operasi pembersihan juga dilakukan di Provinsi Zabul, Kunar, Nangarhar, dan Takhar di mana puluhan teroris tewas.

Taliban tak terima dan mengutuk kejadian tersebut, seraya memperingatkan akan adanya pembalasan. Kelompok itu juga mengklaim telah membunuh anggota pasukan keamanan Afghanistan di ibu kota Kabul.

"Konvoi unit khusus besar yang ditargetkan dengan VBIED (alat peledak improvisasi terikat kendaraan) & serangan taktis pada jam-jam sore hari ini di daerah Panja Chinar distrik Paghman #Kabul mengakibatkan hingga 45 perwira & pasukan tewas / terluka & beberapa kendaraan hancur," tulis juru bicara Taliban Zabihullah Mujahid di akun Twitternya, seperti dikutip dari Anadolu Agency, Senin (5/4).

Kekhawatiran akan lebih banyak kekerasan di Afghanistan telah meningkat sejak Presiden AS Joe Biden mengisyaratkan kemungkinan penundaan penarikan pasukan AS.

Pasukan asing telah ditempatkan di Afghanistan sejak 2001. Berdasarkan kesepakatan yang ditandatangani oleh AS dan Taliban di Qatar pada Februari 2020, militer AS harus sepenuhnya meninggalkan Afghanistan pada Mei.  

Hingga saat ini, sekitar 2.500 tentara AS masih berada di tanah Afghanistan.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

Besar Kemungkinan Bahlil Diperintah Jokowi Larang Pengecer Jual LPG 3 Kg

Selasa, 04 Februari 2025 | 15:41

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Prabowo Harus Pecat Bahlil Imbas Bikin Gaduh LPG 3 Kg

Senin, 03 Februari 2025 | 15:45

Bahlil Gembosi Wibawa Prabowo Lewat Kebijakan LPG

Senin, 03 Februari 2025 | 13:49

UPDATE

Heboh LPG 3 Kg Tenggelamkan Pemberitaan Jokowi Tokoh Terkorup 2024

Rabu, 05 Februari 2025 | 23:39

Kawali: Mangrove Benteng Kedaulatan Pesisir Pantai

Rabu, 05 Februari 2025 | 23:25

PP KAMMI: Bikin Gaduh, Ganti Bahlil

Rabu, 05 Februari 2025 | 23:04

Prabowo Ancam Singkirkan Aparat yang Tidak Becus Kerja untuk Rakyat

Rabu, 05 Februari 2025 | 22:39

Perkara Calon Kepala Daerah Dukungan Partai Gelora Lanjut di MK

Rabu, 05 Februari 2025 | 22:25

Masyarakat Qurani

Rabu, 05 Februari 2025 | 22:21

Prabowo Minta Doa Rais Aam PBNU Sebelum Pilpres, Hasilnya Lancar

Rabu, 05 Februari 2025 | 22:20

Prabowo Hadapi PR Besar, Dolar AS Turun di Bawah Rp16.300

Rabu, 05 Februari 2025 | 22:16

Perkuat Ekonomi Syariah, Kementerian Investasi dan BP Haji Sinergikan Pengelolaan Dana Haji

Rabu, 05 Februari 2025 | 22:14

Harlah ke-102, Prabowo Apresiasi Jasa Besar NU untuk Indonesia

Rabu, 05 Februari 2025 | 22:07

Selengkapnya