Berita

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahudin Uno/Net

Politik

Menparekraf Bakal Maksimalkan Big Data Dalam Tingkatkan Kunjungan Wisata

SENIN, 18 JANUARI 2021 | 15:06 WIB | LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK

Penggunaan teknologi big data sebagai acuan memajukan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif menjadi salah satu langkah strategis yang harus dikembangkan.

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahudin Uno mengatakan, pengelolaan data bisa mendatangkan lebih banyak lagi wisatawan jika dikelola dengan baik.

Ia mencontohkan, melalui big data diketahui minat turis ke Lombok tidak hanya mengunjungi spot-spot wisata unggulan seperti Mandalika atau gili saja.

"Dari data yang kita dapat, misalnya di NTB, ternyata minat itu bukan hanya di wilayah Mandalika saja. Tetapi, ada juga minat di Rinjani, Sengigi, dan Sumbawa. Itu kita dapatkan dari big data," kata Sandiaga dalam keterangannya, Senin (18/1).

Tak hanya bisa mengukur minat wisatawan, kata  Sandiaga, melalui big data juga diketahui masyarakat dan pemangku kepentingan di Lombok menginginkan status bandara internasional di wilayahnya.

Berdasarkan big data juga, ada peningkatan kunjungan kala ada penerbangan langsung dari dan ke luar negeri.

"Mengenai direct flight, kita cek sesuai bahwa direct flight dari beberapa tempat ke Lombok ini meningkatkan kunjungan wisatawan," ujarnya.

Lebih lanjut, Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra ini mengatakan, penggunaan big data sebagai basis mengambil kebijakan sangat membantu pihaknya dalam memajukan sektor pariwisata di tanah air.

"Jika kita mengambil kebijakan berbasis data, menggunakan big data, analytics kita akan sangat terbantukan," kata Sandiaga.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

UPDATE

Pilkada 2024 jadi Ujian dalam Menjaga Demokrasi

Sabtu, 04 Mei 2024 | 23:52

Saling Mengisi, PKB-Golkar Potensi Berkoalisi di Pilkada Jakarta dan Banten

Sabtu, 04 Mei 2024 | 23:26

Ilmuwan China Di Balik Covid-19 Diusir dari Laboratoriumnya

Sabtu, 04 Mei 2024 | 22:54

Jepang Sampaikan Kekecewaan Setelah Joe Biden Sebut Negara Asia Xenophobia

Sabtu, 04 Mei 2024 | 22:43

Lelang Sapi, Muzani: Seluruh Dananya Disumbangkan ke Palestina

Sabtu, 04 Mei 2024 | 22:35

PDIP Belum Bersikap, Bikin Parpol Pendukung Prabowo-Gibran Gusar?

Sabtu, 04 Mei 2024 | 22:16

Demonstran Pro Palestina Capai Kesepakatan dengan Pihak Kampus Usai Ribuan Mahasiswa Ditangkap

Sabtu, 04 Mei 2024 | 21:36

PDIP Berpotensi Koalisi dengan PSI Majukan Ahok-Kaesang di Pilgub Jakarta

Sabtu, 04 Mei 2024 | 21:20

Prabowo Akan Bentuk Badan Baru Tangani Makan Siang Gratis

Sabtu, 04 Mei 2024 | 20:50

Ribuan Ikan Mati Gara-gara Gelombang Panas Vietnam

Sabtu, 04 Mei 2024 | 20:29

Selengkapnya