Berita

Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati SoekarnoputrI/Net

Politik

Pernyataan Megawati Tepat, Jika Yang Disasar Stafsus Milenial Jokowi

JUMAT, 30 OKTOBER 2020 | 08:20 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Pernyataan Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri meminta Presiden Joko Widodo (Jokowi) tidak memanjakan generasi muda atau milenial dengan mempertanyakan kontribusi para milenial selain demonstrasi, terus menuai reaksi beragam di masyarakat. 

Direktur Eksekutif Indonesia Political Opinion (IPO) Dedi Kurnia Syah menilai kritik Megawati itu salah alamat jika dimaksud adalah milenial yang melakukan demonstrasi menolak omnibus law UU Cipta Kerja (Ciptaker).

Sebab, mereka adalah milenial di luar pemerintahan yang justru peduli dengan nasib bangsanya sendiri. 


"Justru kritik Megawati perlu diarahkan pada milenial yang di lingkungan kekuasaan (Stafsus Milenial). Untuk itu, ada benarnya statement Megawati jika ditujukan pada sejumlah milenial yang berada di Istana dan sejumlah komisaris BUMN," ujar Dedi kepada redaksi, Jumat (30/10).

Kritik kepada milenial di lingkaran Istana memang perlu dilakukan. Ini mengingat setahun keberadaan mereka memang tidak menunjukkan pengaruh pada kebijakan presiden.

Data IPO, sambungnya, menunjukkan bahwa mayoritas masyarakat justru tidak percaya dengan milenial yang berada di lingkaran kekuasaan. Pasalnya, keberadaan mereka di Istana dan BUMN tidak memberikan kontribusi apapun. 

"Dari data survei IPO, milenial (di lingkaran Istana) tidak menunjukkan kinerja yang lebih baik, terutama kelompok milenial di BUMN," kata Dedi Kurnia Syah. 

Megawati Soekarnoputri sebelumnya meminta Presiden Jokowi untuk tidak memanjakan generasi muda atau kaum milenial. Dia lantas mempertanyakan kontribusi yang telah diberikan generasi milenial kepada bangsa dan negara saat ini, selain melakukan demonstrasi. 

“Saya bilang ke presiden, jangan dimanja. Dimanja generasi kita adalah generasi milenial.ssaya mau tanya hari ini, apa sumbangsihnya generasi milenial yang sudah tahu teknologi seperti kita bisa viral tanpa bertatap langsung, apa sumbangsih kalian untuk bangsa dan negara ini?" tanya Mega dalam sambutannya di acara peresmian Kantor DPD secara virtual, Rabu (28/10). 

"Masa hanya demo saja," sambungnya. 

Populer

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

Makin Botak, Pertanda Hidup Jokowi Tidak Tenang

Selasa, 16 Desember 2025 | 03:15

UPDATE

Bahlil: Jangan Uji NYali, Kita Nothing To Lose

Sabtu, 20 Desember 2025 | 15:44

Bukan AI Tapi Non-Human

Sabtu, 20 Desember 2025 | 15:43

Usai Dicopot Ketua Golkar Sumut, Ijeck Belum Komunikasi dengan Doli

Sabtu, 20 Desember 2025 | 15:12

Exynos 2600 Dirilis, Chip Smartphone 2nm Pertama di Dunia

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:52

Akui Kecewa Dicopot dari Ketua DPD Golkar Sumut, Ijeck: Mau Apalagi? Kita Terima

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:42

Bahlil Sentil Senior Golkar: Jangan Terlalu Lama Merasa Jadi Ketua Umum

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:22

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Sekretaris Golkar Sumut Mundur, Ijeck Apresiasi Kesetiaan Kader

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:06

Dana Asing Banjiri RI Rp240 Miliar Selama Sepekan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:01

Garda Satu dan Pemkab Tangerang Luncurkan SPPG Tipar Raya Jambe

Sabtu, 20 Desember 2025 | 13:38

Selengkapnya