Pertemuan para menteri ASEAN atau ASEAN Ministerial Meeting (AMM) ke-53 yang digelar secara virtual/Ist
Hari pertama ASEAN Ministerial Meeting (AMM) ke-53 yang digelar secara virtual pada Rabu (9/9). Ada sembilan pertemuan yang dilakukan oleh para menteri luar negeri (menlu) ASEAN.
Hadir dalam kegiatan tersebut, Menlu Retno Marsudi mengutip sebuah quote untuk menyatakan posisi Indonesia terkait penanganan pandemi Covid-19 serta dampak sosial-ekonominya.
"If you want to walk fast, walk alone. If you want to walk far, we need to walk together," ujar Retno.
"Dan saya menyampaikan, Indonesia
chooses to walk together," sambungnya dalam konferensi pers ritual pada Rabu malam.
Retno mengingatkan, sesuai dengan mandat para pemimpin ASEAN dalam KTT, negara-negara anggota harus bergerak bersama dalam menangani pandemi.
"hingga tugas para menteri adalah mengimplementasikan mandat tersebut," lanjutnya.
Dalam pernyataannya, Retno mengatakan, Indonesia juga menekankan untuk dimulainya kerja sama dan revitalisasi kegiatan ekonomi dengan mematuhi protokol kesehatan.
Terkait hal tersebut, ASEAN Travel Corridor (ATC) yang diinisiasi oleh Indonesia mendapatkan apresiasi dan masuk dalam laporan Sekretaris Jenderal ASEAN di pertemuan AMM.
Selain itu, Indonesia juga menekankan pentingnya koordinasi dan komunikasi yang intensif antara anggota ASEAN untuk menghindari kebijakan-kebijakan yang mendadak hingga dapat merusak bangunan kerja sama yang sudah dibuat sejak lama.
AMM sendiri akan dilakukan hingga Sabtu (12/9). Untuk hari pertama, Retno berpartisipasi dalam sembilan pertemuan, di antaranya adalah AMM ke-53, SEANFWZ Committe, ASEAN Coordinating Council (ACC) ke-27, Special Session of the ACC Meeting on Sub-Regional Development, ASEAN-China Ministerial Meeting, ASEAN+3 Ministerial Meeting, ASEAN-Japan Ministerial Meeting, ASEAN-RoK Ministerial Meeting, dan 10th East Asia Summit Foreign Ministers Meeting.
