Berita

Bendera Lebanon dan Turki/Net

Dunia

Intelijen Duga Turki Kirim Senjata Ke Lebanon Lewat Suriah, Diplomat: Kami Tahu Mereka Aktif

KAMIS, 20 AGUSTUS 2020 | 17:15 WIB | LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN

Sumber intelijen Lebanon mengungkap, pemerintahan Presiden Turki, Recep Tayyip Erdogan mengirimkan berbagai senjata dalam ke sana melalui Suriah.

"Kami sangat khawatir tentang apa yang sedang terjadi. Turki mengirimkan senjata dalam jumlah yang luar biasa ke utara," ujar sumber intelijen militer merujuk Lebanon seperti yang dikutip Al Arabiya pada Kamis (20/8).

Senada dengan intelijen, seorang diplomat senior Lebanon mengaku tidak memiliki rincian spesifik terkait pengiriman senjata dari Turki tersebut.


"Kami tahu mereka aktif," ujar diplomat tersebut.

"Kami mengawasinya dan tetap berhubungan dengan pemerintah Amerika Serikat," sambungnya.

Sementara itu, seorang asisten profesor di Universitas George Washington, Firas Maksad mengatakan, alasan Turki untuk mengirimkan senjata ke Lebanon dipengaruhi oleh upayanya untuk memperluas pengaruh.

Ia mengatakan, Turki mungkin melihat Lebanon sebagai negara yang relatif mudah untuk memperluas lingkup pengaruhnya.

"Mungkin ada keterlibatan Turki yang meningkat di Lebanon dan mungkin itu adalah arena yang murah bagi Turki untuk bermain. Itu sudah tersedia dan tidak membutuhkan biaya banyak," kata Maksad.

Laporan mengenai pengiriman senjata dari Turki ke Lebanon tersebut hanya berselang beberapa waktu setelah negara tersebut dilanda ledakan dahsyat di Pelabuhan Beirut yang menewaskan lebih dari 170 orang dengan lebih dari 6.000 lainnya terluka.

Wakil Presiden Turki Fuat Oktay dan Menteri Luar Negeri Mevlüt Çavuşoğlu bahkan langsung mengunjungi Lebanon setelah ledakan tersebut terjadi pada 4 Agustus. Ankara juga menawarkan bantuan kepada Beirut untuk membangun kembali pelabuhan.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Slank Siuman dari Jokowi

Selasa, 30 Desember 2025 | 06:02

Setengah Juta Wisatawan Serbu Surabaya

Selasa, 30 Desember 2025 | 05:30

Pilkada Mau Ditarik, Rakyat Mau Diparkir

Selasa, 30 Desember 2025 | 05:19

Bukan Jokowi Jika Tak Playing Victim dalam Kasus Ijazah

Selasa, 30 Desember 2025 | 05:00

Sekolah di Aceh Kembali Aktif 5 Januari

Selasa, 30 Desember 2025 | 04:50

Buruh Menjerit Minta Gaji Rp6 Juta

Selasa, 30 Desember 2025 | 04:07

Gegara Minta Duit Tak Diberi, Kekasih Bunuh Remaja Putri

Selasa, 30 Desember 2025 | 04:01

Jokowi-Gibran Harusnya Malu Dikritik Slank

Selasa, 30 Desember 2025 | 03:45

Pemprov DKI Hibahkan 14 Mobil Pemadam ke Bekasi hingga Karo

Selasa, 30 Desember 2025 | 03:05

Rakyat Tak Boleh Terpecah Sikapi Pilkada Lewat DPRD

Selasa, 30 Desember 2025 | 03:02

Selengkapnya