Presiden Rumania Klaus Iohannis/Net
Sekolah-sekolah di Rumania akan dibuka kembali pada 14 September secara bertahap. Kota-kota dengan angka kasus yang tinggi tetap menjalani pembelajaran jarak jauh, sementara kota dengan sedikit kasus bisa mulai menerapkan pembelajaran tatap muka dengan beberapa aturan ketat.
Presiden Rumania Klaus Iohannis mengatakan pada hari Rabu tentang pembelajaran secara online bagi beberapa sekolah yang belum bisa membuka kelasnya seperti sedia kala.
"Bagi kebanyakan anak, (pembukaan kembali) berarti mereka benar-benar akan bersekolah secara fisik," kata Iohannis kepada wartawan, dikutip dari
Reuters, Kamis (6/8).
“Ada tiga skenario tergantung jumlah kasus di masing-masing kota,†ujarnya. "Cara setiap fungsi sekolah akan ditentukan secara lokal, di tingkat kabupaten yang terdesentralisasi."
Kota-kota dengan kasus Covid-19 kurang dari 1.000 orang yang dilaporkan dalam 14 hari terakhir bisa membawa siswa kembali ke kelas.
Sementara kota yang memiliki angka kasus sedikit lebih dari itu, bisa melakukan tatap muka, kecuali untuk siswa taman kanak-kanak yang harus tetap online. Sementara untuk kota yang memiliki kasus lebih dari angka di atas tetap akan melakukan pembelajaran jarak jauh atau belajar online.
Iohannis mengatakan beberapa kota di Rumania saat ini berada di bawah skenario menengah, dan ada 50 kota di mana sekolah tidak dapat dibuka saat-saat sekarang ini karena kekhawatiran pengebaran virus.
Status setiap sekolah akan terus dievaluasi. Langkah untuk menutup sekolah pada awal pandemi telah menggarisbawahi akses yang tidak setara ke pendidikan di Rumania untuk anak-anak di daerah pedesaan dan komunitas kurang mampu.
Jika nanti pada 14 September angka kasus ternyata masih mengkhawatirkan mungkin harus dipikirkan kembali rencana membuka sekolah.
Pada hari Rabu, unit amal Rumania Save the Children memuji langkah untuk membuka kembali sekolah pada 14 September tetapi mendesak pihak berwenang menerapkan aturan ketat dan bahwa semua siswa mestinya mendapat peraturan yang sama.
"Yang penting adalah semua anak kembali ke sekolah dengan selamat dan dengan akses yang sama," kata unit itu dalam sebuah pernyataan.
Infeksi virus Corona di Rumania telah melampaui angka 1.000 kasus baru per hari. membuat kekhawatiran semua warga. Total angka kasus berjumlah 56.550 positif Covid-19 dengan kematian sebanyak 2.521 orang per Rabu (5/8).
Kasus pertama Covid-19 di negara itu ditemukan pertama kali pada Februari 2020.
Angka yang meninggi setiap harinya membuat Rumania memperpanjang status siaga hingga pertengahan Agustus. Beberapa kota kecil dan desa yang memiliki lonjakan jumlah kasus harus menerapkan penguncian lokal.
