Berita

Putra Jaya Husin (Kanan)/Net

Politik

Mundurnya Hanafi Rais Mendorong Pendiri PAN Bentuk Partai Baru

RABU, 06 MEI 2020 | 13:59 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Keputusan Hanafi Rais untuk mundur dari jabatan Wakil Ketua Umum dan Ketua Fraksi semakin menguatkan para senior untuk membentuk partai baru di luar PAN.

Demikian disampaikan Pendiri PAN, Putra Jaya Husin dalam keterangannya, Rabu (6/5).

"Kemunduran Hanafi Rais ini memengaruhi percepatan pembentukan partai baru. Jadi jangan dibalik, bukan Hanafi Rais ingin membuat partai baru, sikap Hanafi inilah yang mendorong kami berpikir untuk mendirikan partai baru," ujar Putra Jaya Husin.   


"Seorang Waketum, Ketua Fraksi, dan anggota DPR RI suara terbanyak saja melepaskan jubahnya itu semua, pasti ada something wrong. Pasti ada masalah besar," sambungnya.

Namun demikian, ia meyakini semua pendiri PAN ini menaruh harapan besar dan ingin tetap membesarkan PAN tanpa harus membuat partai baru. Namun, cita-cita didirikannya PAN oleh Amien Rais dkk sejak era reformasi dulu dinilai sudah melenceng jauh.  

"Apa sih yang dilakukan PAN sekarang untuk bangsa dan negara. Apa yang diperjuangkan untuk rakyat? Selalu mengekor kepada siapapun yang berkuasa," ujarnya.

"Saya yakin 95 persen kalau ditanya apa sih tujuan partai ini didirikan? Enggak bisa jawab mereka. Nah, jadi kalau kita mendirikan rumah atau mendirikan sekolah kan tujuannya pasti untuk mencerdaskan bangsa. Tapi kalau sekolah itu fungsinya sudah jadi warung, jadi tempat main judi, maka fungsi pendidikannya sudah bergeser, sudah kalah," demikian Putra Jaya Husin.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya