Berita

Persidangan ganti kelamin di PN Surabaya/RMOLJatim

Nusantara

Sulit Beri Bukti Dan Saksi, Permohonan Ganti Kelamin Wanita Surabaya Resmi Dibatalkan

RABU, 20 NOVEMBER 2019 | 17:23 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Keinginan PN, wanita asal Surabaya, untuk bisa mengubah identitasnya menjadi laki-laki harus dibatalkan. Pasalnya, dia kesulitan menghadirkan bukti dan saksi di persidangan.

Melalui penasihat hukumnya dari Kantor Hukum Martin Suryana and Ascociates, Irwan Santoso Hadiwidjaja, wanita kelahiran 19 tahun silam ini resmi mencabut permohonannya yang disampaikan kepada persidangan di ruang Kartika 1, Pengadilan Negeri (PN) Surabaya, Rabu (20/11).

"Hari ini adalah pembuktian, apa sudah siap?" ucap hakim PN Surabaya, Sigit Sutriono kepada Irwan saat persidangan, dikutip Kantor Berita RMOLJatim.


Atas pertanyaan tersebut, Irwan mengaku mencabut permohonan yang diajukan PN lantaran belum siap dengan bukti-bukti dan saksi-saksi untuk dihadirkan dalam pembuktian di persidangan yang keempat ini.

"Karena permohonan yang diajukan bersifat prinsip serta belum lengkapnya bukti-bukti dan saksi-saksi yang mendukung permohonan pemohon. Maka kami selaku kuasa hukum pemohon dengan ini mencabut perkara permohonan nomor 1768/Pdt.P/2019/PN.Sby dan untuk selanjutnya kami mohon agar dikeluarkan penetapan pencabutan perkara permohonan tersebut," kata Irwan.

Atas permohonan tersebut, Sigit Sutriono selaku hakim tunggal pemeriksa permohonan ganti kelamin ini langsung mengabulkan pencabutan tersebut.

"Dengan demikian, perkara ini tidak perlu dilanjutkan lagi, karena sudah dicabut," kata hakim Sigit Sutriono menutup persidangan.

Usai persidangan, Sigit Sutriono menjelaskan alasannya yang mengabulkan pencabutan permohonan ganti kelamin tersebut.

"Yang jelas pemohon belum siap melanjutkan ke pembuktian. Kesulitan untuk menghadirkan saksi-saksi dan bukti-bukti. Karena ini permohonan, sewaktu-waktu bisa dicabut dan bisa mengajukan ulang," pungkasnya.

Diberitakan sebelumnya, permohonan ganti kelamin ini dikarenakan PN memiliki kelamin ganda. Saat dilahirkan, PN berkelamin perempuan, Namun seiring waktu mulai ada perubahan diri dan fisiknya. Organ wanitanya tidak berkembang selayaknya. Justru organ prianya yang lebih berkembang.

Selain meminta penetapan sebagai laki-laki, ia juga meminta pengadilan untuk mengganti namanya menjadi Ahmad Putra Adinata.

Populer

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

UPDATE

Pakar Tawarkan Framework Komunikasi Pemerintah soal Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 05:32

Gotong Royong Perbaiki Jembatan

Kamis, 25 Desember 2025 | 05:12

UU Perampasan Aset jadi Formula Penghitungan Kerugian Ekologis

Kamis, 25 Desember 2025 | 04:58

Peresmian KRI Prabu Siliwangi-321 Wujudkan Modernisasi Alutsista

Kamis, 25 Desember 2025 | 04:39

IPB University Gandeng Musim Mas Lakukan Perbaikan Infrastruktur

Kamis, 25 Desember 2025 | 04:14

Merger Energi Fusi Perusahaan Donald Trump Libatkan Investor NIHI Rote

Kamis, 25 Desember 2025 | 03:52

Sidang Parlemen Turki Ricuh saat Bahas Anggaran Negara

Kamis, 25 Desember 2025 | 03:30

Tunjuk Uang Sitaan

Kamis, 25 Desember 2025 | 03:14

Ini Pesan SBY Buat Pemerintah soal Rehabilitasi Daerah Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 02:55

Meneguhkan Kembali Jati Diri Prajurit Penjaga Ibukota

Kamis, 25 Desember 2025 | 02:30

Selengkapnya