Deputi Gubernur DKI bidang Budaya dan Pariwisata, Dadang Solihin/Net
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan hari ini diagendakan meresmikan instalasi pengolahan air laut di Pulau Payung, Kepulauan Seribu dan bertegur sapa dengan masyarakat yang ada disana.
Namun hal itu terpaksa batal dan harus diwakilkan oleh deputinya karena ada rapat dadakan yang mendesak serta tidak bisa ditinggalkan.
Ketidakhadiran Anies ini bukan karena mengabaikan, melainkan akibat dirinya yang sudah setahun lebih menjomblo sejak ditinggalkan Wakilnya Sandiaga Uno yang mengundurkan diri karena memilih untuk mengikuti ajang Pilpres kemarin.
Tentu ketika masih ada Sandi hal dadakan semacam ini tidak masalah. Namun dengan kondisi saat ini, jadi lain ceritanya.
Untuk itu Deputi Gubernur DKI bidang Budaya dan Pariwisata, Dadang Solihin, yang ditugaskan mewakili Anies, membacakan sambutan Gubernur Provinsi DKI Jakarta ini.
"Bapak Ibu sekalian tugas saya adalah membacakan sambutannya Pak Anies, tiba-tiba saya ditugaskan ke sini. Kenapa demikian? karena Pak gubernur tidak mempunya wakil, sementara ada kegiatan lain yang tidak bisa diwakilkan," ujarnya mengawaki sambutan pada Rabu (20/11).
"Pakai jin jalan-jalan ke Kampung Rambutan bersama Ibu, mohon izin untuk menyampaikan kata sambutan di Pulau Seribu," sambung Dadang yang disambut tepuk tangan hadirin.
Untuk diketahui, bola panas kursi Cawagub DKI yang sudah setahun kosong kini berada di tangan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) DKI Jakarta yang berjanji sebelum akhir tahun ini kursi kosong itu sudah terisi.