Berita

Nusantara

Menteri Puan: RSUD Soekarno Harus Juga Berfungsi Sebagai Sarana Edukasi

SELASA, 07 NOVEMBER 2017 | 18:16 WIB | LAPORAN: YAYAN SOPYANI AL HADI

Di tengah kebutuhan masyarakat pada pelayanan kesehatan yang berkualitas, maka keberadaan rumah sakit yang bermutu menjadi sangat penting. Mutu dan kualitas pelayanan kesehatan dapat diukur melalui akreditasi.

Demikian disampaikan Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK), Puan Maharani, saat meresmikan perubahan nama RSUD Kabupaten Sukoharjo menjadi RSUD Ir. Soekarno, di  Sukoharjo, Jawa Tengah (Selasa, 7/11).

RSUD Kabupaten Sukoharjo sudah mencapai paripurna dalam standar akreditasi penilaian tertinggi. Oleh karena itu,  Puan berharap penggunaan nama Ir. Soekarno pada RSUD harus menjadi motivasi kuat bagi seluruh jajaran RSUD untuk memberikan pelayanan optimal kepada masyarakat Sukoharjo dan sekitarnya.


Puan mengimbau agar rumah sakit mampu membantu masyarakat dalam upaya pencegahan penyakit. Rumah sakit tak hanya sebagai rujukan orang yang sakit, namun sekaligus berfungsi sebagai sarana edukasi kesehatan.

"Buka rumah sakit bagi masyarakat yang ingin berkonsultasi mencegah sakit dengan upaya promotif preventif," ungkap Puan.

Selain itu, sambung Puan, rumah sakit juga harus mampu menunjukkan keramahan, serta tak membuat masyarakat takut berobat dan khawatir ditolak atau tak dilayani.

"Pengelolaan SDM rumah sakit harus prima, layani pasien dengan senyum,  ikhlas, dan sabar. Pelayanan yang baik tak hanya pada saat pengobatan, namun berbagai layanan lainnya," tegas Puan.

Hal ini, tegas Puan, sangat penting karena dengan kepuasan masyarakat yang tinggi akan mendukung suksesnya program JKN.

Sebagai wakil pemerintah sekaligus wakil dari keluarga, Puan menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya atas usulan nama RSUD Ir. Soekarno. Penggunaan nama proklamator sebagai nama fasilitas dan sarana pelayanan kepada masyarakat membawa konsekuensi yang tidak ringan. Salah satunya adalah menjaga kredibilitas dari nama yang telah disandangnya.

Perubahan nama RSUD harus menambah motivasi untuk bisa memberikan pelayanan yang lebih baik kepada masyarakat dari sebelumnya.

"Tadi saya bertanya kepada pasien mereka cukup puas dengan pelayanan yang diberikan oleh rumah sakit, serta pelayanan Jamkesmas dan BPJS kesehatan berjalan sebagaimana mestinya," kata Puan.

Pada Kesempatan ini, Menko PMK sekaligus memberikan bantuan berupa pemberian makanan tambahan (PMT) untuk anak sekolah, balita dan ibu hamil sebanyak 1,5 ton; PKH untuk 30 kelompok usaha bersama senilai Rp 20 juta; ODF (Pembangunan Jamban) kepada 3451 KK dengan total nilai Rp 5,176 M; Sertifikat Proda 485 sertifikat; MOP (KB bagi bapak-bapak) sebanyak 96 orang; dan Paket Sembako untuk 147 keluarga miskin dengan nilai Rp 150.000 per paket. [sam]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Slank Siuman dari Jokowi

Selasa, 30 Desember 2025 | 06:02

Setengah Juta Wisatawan Serbu Surabaya

Selasa, 30 Desember 2025 | 05:30

Pilkada Mau Ditarik, Rakyat Mau Diparkir

Selasa, 30 Desember 2025 | 05:19

Bukan Jokowi Jika Tak Playing Victim dalam Kasus Ijazah

Selasa, 30 Desember 2025 | 05:00

Sekolah di Aceh Kembali Aktif 5 Januari

Selasa, 30 Desember 2025 | 04:50

Buruh Menjerit Minta Gaji Rp6 Juta

Selasa, 30 Desember 2025 | 04:07

Gegara Minta Duit Tak Diberi, Kekasih Bunuh Remaja Putri

Selasa, 30 Desember 2025 | 04:01

Jokowi-Gibran Harusnya Malu Dikritik Slank

Selasa, 30 Desember 2025 | 03:45

Pemprov DKI Hibahkan 14 Mobil Pemadam ke Bekasi hingga Karo

Selasa, 30 Desember 2025 | 03:05

Rakyat Tak Boleh Terpecah Sikapi Pilkada Lewat DPRD

Selasa, 30 Desember 2025 | 03:02

Selengkapnya