Berita

amerika serikat

Rachmawati: Mega ke AS Mau Memuluskan Kepentingan Kapitalis di Indonesia

SENIN, 11 AGUSTUS 2014 | 22:05 WIB | LAPORAN: ZULHIDAYAT SIREGAR

Kepergian Ketua Umum DPP PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri ke Amerika Serikat beberapa hari lalu menimbulkan kecurigaan. Mantan Presiden RI itu dinilai membawa misi khusus ke negara Paman Sam tersebut.

Alasannya, momentumnya tak lama setelah KPU memutuskan jagoan yang didukung PDIP, Joko Widodo-Jusuf Kalla keluar sebagai pemenang.

Penilaian tersebut disampaikan tokoh nasional Rachmawati Soekarnoputri dalam pesan singkat yang diterima malam ini (Senin, 11/8).


"Kalau Bung Karno dulu dengan Presiden Amerika Serikat John F. Kennedy menghasilkan Irian Barat kembali ke pangkuan Indonesia," jelasnya.

Sebaliknya Megawati ke Washington, tambahnya, akan menghasilkan konsesi politik Papua lepas dari Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

"Konon difasilitasi pengusaha China James Riady, pertemuan Mega di AS dalam rangka memuluskan kepentingan kapitalis di Indonesia," demikian adik kandung Megawati ini.

Soal tujuan kepergian Megawati ke Amerika, pengurus PDIP Eva Sundari sebelumnya menjelaskan, hanya untuk liburan.  "Ia liburan dengan anak cucu, acara keluarga," kata Eva seraya menekankan Mega tak bertemu pihak manapun terkait urusan politik di negara tersebut. [zul]

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

UPDATE

Kuasa Hukum: Nadiem Makarim Tidak Terima Sepeserpun

Minggu, 21 Desember 2025 | 22:09

China-AS Intervensi Konflik Kamboja-Thailand

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:51

Prabowo Setuju Terbitkan PP agar Perpol 10/2025 Tidak Melebar

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:35

Kejagung Tegaskan Tidak Ada Ruang bagi Pelanggar Hukum

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:12

Kapolri Komitmen Hadirkan Layanan Terbaik selama Nataru

Minggu, 21 Desember 2025 | 20:54

Kasus WN China Vs TNI Ketapang Butuh Atensi Prabowo

Minggu, 21 Desember 2025 | 20:25

Dino Patti Djalal Kritik Kinerja Menlu Sugiono Selama Setahun

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:45

Alarm-Alam dan Kekacauan Sistemik

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:39

Musyawarah Kubro Alim Ulama NU Sepakati MLB

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:09

Kepala BRIN Tinjau Korban Bencana di Aceh Tamiang

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:00

Selengkapnya