Didukung oleh Silver Lake dan DigitalBridge, proyek yang diberi nama “Frontier” ini akan menjadi kampus terbesar dalam portofolio global Vantage, dengan kapasitas 1,4 gigawatt.
“Pembangunan sudah dimulai. Nantinya akan ada 10 pusat data yang mampu mendukung rak server ultra-tinggi dengan daya lebih dari 250 kilowatt per rak,” kata pihak Vantage, dikutip dari
Reuters, Rabu 20 Agustus 2025.
Gedung pertama dijadwalkan selesai pada paruh kedua 2026.
Lonjakan investasi ini terjadi di tengah meledaknya permintaan pusat data akibat perkembangan kecerdasan buatan (AI). Layanan seperti ChatGPT dari OpenAI dan Gemini dari Google membutuhkan daya komputasi masif, sehingga mendorong pembangunan pusat data berskala besar.
Tak hanya Vantage, raksasa teknologi seperti Google (Alphabet), Microsoft, dan Meta juga berkomitmen mengucurkan miliaran dolar untuk memperluas dan membangun fasilitas serupa.
BERITA TERKAIT: