Dimensy.id
R17

Tentara China Siap Gunakan Robot Anjing untuk Keamanan Kota

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/reni-erina-1'>RENI ERINA</a>
LAPORAN: RENI ERINA
  • Senin, 03 Juni 2024, 13:49 WIB
Tentara China Siap Gunakan Robot Anjing untuk Keamanan Kota
Tentara China demonstrasikan robot anjing tempur yang dilengkapi senapan mesin/Net
rmol news logo Militer China baru saja memperkenalkan anggota baru mereka berupa robot canggih berbentuk anjing yang dilengkapi senapan otomatis di punggungnya.

Stasiun televisi pemerintah CCTV mengabarkan robot anjing tersebut ikut berperan selama latihan militer gabungan antara China dengan Kamboja, Laos, Malaysia, Thailand, dan Vietnam pada November tahun lalu.

“Ini dapat berfungsi sebagai anggota baru dalam operasi tempur perkotaan kami, menggantikan anggota manusia untuk melakukan pengintaian dan mengidentifikasi musuh serta menyerang sasaran,” kata Chen Wei, seorang tentara Tiongkok, seperti dikutip dari The Guardian, Senin (3/6).

Meskipun sistemnya bersifat robotik, robot anjing tersebut belum bersifat otonom.  

Video yang disiarkan CCTV memperlihatkan robot anjing bernama Go2 dikendalikan oleh seorang tentara dengan perangkat genggam.

Keterangan di situs web Unitree Robotics, robot anjing Go2 ini dibanderol mulai 1.600 dolar AS (Rp26 juta). Perusahaan tersebut membantah menjual produk kepada militer Tiongkok dan tidak jelas bagaimana pihak militer memperolehnya.

Pola dasar robot anjing pertama kali dikembangkan dan dipopulerkan oleh Boston Dynamics, yang pernah menjadi anak perusahaan Google. Kelompok ini telah lama memiliki hubungan dengan militer AS. Versi awal dari robot berkaki empat buatannya, BigDog, dikembangkan sebagai hewan pengangkut mekanis yang potensial untuk tentara.  

Namun, perusahaan tersebut, yang dijual oleh Google ke Softbank pada tahun 2017 dan kemudian ke Hyundai pada tahun 2020, selalu menghindari penggunaan teknologinya secara aktif. rmol news logo article
EDITOR: RENI ERINA

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA