Kegiatan yang dibuka Dirlantas Polda Sulsel, Kombes Pol I Made Agus Prasatya, digelar di Aula Biru Ditlantas Polda Sulsel, Kamis (21/12).
Assessment dilakukan mengingat Polda Sulsel merupakan perintis pengembangan ETLE Mobile on Board dan ETLE Mobile Handheld. Dua metode itu, di samping ETLE Statis.
Kasubdit Dakgar Korlantas Polri, Kombes Pol Matrius mengungkapkan, hasil assessment menunjukkan dari penilaian dan pengamatan di lapangan secara langsung sistem ETLE di Polda Sulsel memenuhi syarat dan sesuai standar yang telah ditentukan.
"Kami berharap setelah assessment ini, jajaran Ditlantas Polda Sulsel dalam penegakan hukum lalu lintas mampu bertindak profesional," ujar Matrius.
Diharapkan, sambung Matrius, penerapan ETLE di Sulsel efektif dalam menangani pelanggaran lalu lintas, di saat infrastruktur dan teknologi yang tersedia masih terbatas, sedangkan tingkat kepatuhan berlalu lintas masyarakat masih rendah.
Lebih lanjut, Matrius mengatakan, Ditlantas Polda Sulsel adalah satu-satunya yang sudah melakukan penguatan ekosistem digital ETLE. Di mana sistem bisa terintegrasi dengan baik.
Katanya, apa yang menjadi program prioritas Kakorlantas Brigjen Pol Aan Suhanan tentang penguatan ETLE telah dilaksanakan Ditlantas Polda Sulsel.
"Seperti standarisasi operasional ETLE, integrasi sistem dalam mendukung penerapan ETLE, serta penguatan pengawasan pelaksanaan ETLE," pungkasnya.
BERITA TERKAIT: