Serangkaian kunjungannya di Jombang tersebut, Anies mengakhiri kegiatan silaturahmi dan berziarah ke Masyayikh sejumlah pesantren dengan menyapa relawan di Universitas Darul Ulum.
Ketua Umum Forum Masyarakat Santri Nusantara (FormasNU), Gus Abdur Rouf Qusyairi mengatakan kedatangan Anies Baswedan di Kabupaten Jombang dalam rangkaian ziarah ke muassis Nahdlatul Ulama mulai dari Tebuireng, Rejoso, Tambakberas, dan Denanyar.
Gus Rouf akrab disapa menjelaskan sewaktu bersilaturahim ke Pondok Rejoso, Anies bertemu Mursyid Qodiriyah wan Naqsabandiyah, KH Tamim Romly. Sambung dia, Anies mengungkapkan banyak hal yang bisa dijadikan spirit dan langkah politik untuk lebih kondusif dengan tasawuf.
“Beliau tadi waktu sowan bertemu langsung dengan Jamaah Thoriqoh yang kebetulan sedang
Tawajuhan. Spirit dunia tasawuf bisa menjadi landasan dalam bertindak berpikir melangkah ke depan untuk lebih santun dan kondusif," ujar Gus Rouf, dikutip
Kantor Berita RMOLJatim, Kamis (31/8).
"Berbarengan dengan giat Ibu Fery talkshow Ibu Nyai dan Neng di Yusro. Nah, temen-temen relawan juga berhimpun dari kalangan guru madin, petani, dan pekerja informal serap aspirasi dengan Anies Baswedan di kampus Undar," tambahnya
Menurutnya, Anies Baswedan ini sangat dekat dengan pergerakan aktivis dan intelektual kampus. Relasi sewaktu menjadi Ketua Senat di UGM (Universitas Gajah Mada) ini juga banyak kawan-kawan yang dari kampus Universitas Darul Ulum Jombang.
"Saya berharap dari Muhibbah (kunjungan) selama di Jombang ada spirit perubahan lebih baik yang mengedepankan persatuan, toleransi, kondusif, dan pemilu berjalan demokratis," pungkasnya.
BERITA TERKAIT: