Berikut adalah dua sajak yang ditulis khusus olehnya untuk menyambut Hari Raya Idul Idul Fitri 1433 H (2022 M.
LAPANGKAN SELUAS IKHLASmengapa kau terlihat ragu
melangkah ke pintu terbuka
masuklah
tak perlu pula mengetuknya
telah sampaikah ke titik karsa?
kita seperti menafsir makna
saat semesta menyorongkan pilihan rasa
sejatinya sama
: menemukan kembali kemanusiaan kita
kau telah sampai di sini
pada titik yang mengurai batas
kemarin dan hari ini
cairkan ke dalam nadi
hayati sebagai laku
dan kau temukankah ruam cahaya?
: masuklah
pintu itu terbuka
jangan ragu tinggalkan buram abu-abu
menyambut ayat-ayat penanda
narasi kauniyah yang bertabur di langit fitri
resapi sejuk yang membuang bimbang
rasakan hangat yang menepis ketakutan
: berikan sepenuh maaf
lapangkan seluas ikhlas
selembut tafsir makna
rasa, karsa, dan ciptanya...
(02-05-2022)
CUKUP HARI INI SAJA...biarlah aku membantumu
memungut berzirah-zirah hikmah
bila kau sungguh-sungguh berniat
sehari ini saja
menjadi sebenar-benarnya manusia
cukup hari ini saja
kuminta kalian berbaju dan berpikiran manusia
: dapatkan dirimu yang sesungguhnya
lantun takbir, tak cukup tajamkah
mengetuk tirai semesta
menelusup ke pori-pori hati
menggugah kepekaan rasa
mendesir ke kesadaran jiwa
bening tarhim, tak cukup sejukkah
memercik ke jantung makna
melelehkan keangkuhan kuasa
mencairkan ambisi yang tak kenal purna
memecahkan kantung air mata
gemeremang tahmid, tak cukup takzimkah
meruntuhkan ketakaburan angkara
memilin jantung tak berdaya
melemparkan kita ke relung maya
: Allahu akbar walillahilhamdu
kita tak sebebal itu, seharusnya
tak mampu membaca tafsir takbir
tak mampu mencerna pesan tarhim
tak mampu memakna elok tahmid
menyelamlah sesekali
ke telaga muhasabah
: patutkah kau meng-akbar-kan diri
dengan limpah gagah kekuasaan
cukupkah hari ini kalian paham
kemewahan itu, kami yang memberikan?
kalian tak pernah berhenti berutang
kepada rakyatmu...
(02-05-2022)