"Kapal ini juga memiliki kamera canggih dan bisa bawa rudal," kata Ongen kepada wartawan, Minggu (15/5).
Rencananya kapal yang memiliki panjang 17 meter dan lebar 6 meter ini akan mulai dibuat prototypenya, Agustus mendatang.
"Ini merupakan desain, kita akan buat prototypenya terlebih dahulu. Semoga ini bisa membantu pertahanan Indonesia," terangnya.
Dia jelaskan, pembuatan kapal ini muncul setelah Ongen sukses membuat pesawat tanpa awak (Drone) yang saat ini tengah proses akhir untuk keperluan Kementerian Pertahanan.
"Sebagai negara yang 2/3 nya laut, maka kita membutuhkan alutsista yang canggih, drone dan kapal tanpa awak ini semoga bisa menjadi jawaban, akan masih kurangnya kekuatan pertahanan laut kita," tegas doktor maritim lulusan IPB ini.
Ongen ingin Indonesia benar-benar berjaya tidak hanya di darat dan udara. Laut sebagai halaman depan bangsa ini maka harus menjadi prioritas utama.
"Saya berharap ide kapal tanpa awak ini kembali mendapat dukungan masyarakat. Mari kita jadikan bangsa Indonesia yang tangguh, berdaulat dan disegani bangsa luar," tutup pria yang doyan tersenyum ini.
[sam]
BERITA TERKAIT: