Paviliun ini berhiaskan aneka foto destinasi wisata Indonesia seperti Bali, Raja Ampat, Borobudur dan Mentawai. Dan ternyata, paviliun ini ramai menarik minat para pengunjung.
Selain menginformasikan destinasi wisata dan kekayaan budaya Indonesia, di paviliun Indonesia yang letaknya sangat strategis seluas 70 m2 juga menghadirkan 3 pelaku industri pariwisata Indonesia, yaitu Pegasus Tour, Lotus Asia Travel dan Oberoi Hotel & Resort Indonesia. Kehadiran travel agents tersebut sangat bermanfaat guna memberi penjelasan langsung kepada potential buyers pariwisata mengenai paket-paket wisata di Indonesia yang menarik, baik wisata bahari, petualangan, sport dan family trip.
"Partisipasi Indonesia dalam pameran pariwisata terbesar MITT ini merupakan salah satu strategi pemasaran yang cukup komprehensif dalam meningkatkan jumlah wisatawan dari Rusia dan perlu dilakukan secara reguler setiap tahunnya" ujar kata Kepala Bidang Promosi Pasar Eropa Kemenpar, Maria Mayabubun, dalam keterangan beberapa saat lalu (Selasa, 29/3).
Untuk menunjang promosi dan peningkatan angka kunjungan warga Rusia ke Indonesia, KBRI Moskow juga mengajak maskapai Emirates Airlines yang memiliki jalur penerbangan dari Moskow ke Jakarta dan Denpasar, turut berpromosi melalui ajang MITT, yang digelar pada 23-26 Maret 2016 ini.
Penerbangan dari Rusia ke Indonesia selama ini juga dilayani maskapai Rusia Aeroflot bekerjasama dengan Garuda Indonesia sebagai sesama anggota Skyteam, yang terbang dari kota-kota selain Moskow menuju Indonesia melalui timur tengah atau kawasan timur jauh Rusia.
Selama empat hari pameran MITT, sebagaimana keterangan dari KBRI Moskow, tercatat ribuan pengunjung yang hadir, mulai dari individu, pelaku bisnis pariwisata dan perjalanan baik dari Rusia maupun mancanegara. Keikutsertaan Indonesia di MITT sangatlah penting khususnya bagi industri travel dan pariwisata Indonesia guna mempromosikan destinasi wisata Indonesia maupun penjajakan kerjasama dengan mitra setempat.
Tercatat 470 permintaan paket wisata ke Indonesia dan 210 kontak bisnis diperoleh pelaku bisnis pariwisata selama pameran MITT yang diikuti sekitar 1100 perusahaan dari 100 negara antara lain Rusia, Jerman, Belarus, Brazil, Denmark, Mesir, Inggris, Sri Lanka, dan Iran sementara dari AsiaTenggara tercatat keikutsertaan Philipina, Vietnam, Myanmar, Malaysia, Thailand dan Indonesia.
[ysa]
BERITA TERKAIT: