"Polres Wonosobo masih terus menggencarkan kegiatan patlroli dan juga pengamanan di sejumlah obyek vital," ungkap Kasubag Humas Polres Wonosobo, AKP Agus Priyono, sebagaimana dilansir
JPNN (Sabtu, 16/11).
Pengamanan maksimal di jantung Kota Wonosobo dan juga daerah perbatasan sudah sesuai dengan interuksi dari Kapolda Jateng, menyusul kasus pengeboman di Jakarta.
"Ini sebagai bentuk peningkatan kewaspadaan dalam menghadapi kasus terorisme, mengingat Kabupaten Wonosobo dulu perrnah menjadi tempat singgah pelaku terorisme," imbuhnya.
Sejumah tempat yang dianggap rawan terus disisir oleh anggota Polres Wonosobo, seperti perbatasan pintu masuk serta lereng-lereng gunung Sindoro dan Sumbing. Sedangkan untuk jantung kota, sejumlah obyek vital seperti kantor pemerintahn dan juga perbankan terus dipantau.
"Kita behrarap masyarakat ikut berpartispasi dalam menciptakan keamanan dan ketertiban di wonosobo, sebab tugas itu tidak hanya bisa diberikan kepada kepolisian semata, semuanya perlu bersatu," pintanya.
[ysa]
BERITA TERKAIT: