HELIKOPTER KEPRESIDENAN

Aneh, Mengapa Tak Ada Yang Kritik Jokowi Seperti Kritik SBY

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/yayan-sopyani-al-hadi-1'>YAYAN SOPYANI AL HADI</a>
LAPORAN: YAYAN SOPYANI AL HADI
  • Selasa, 24 November 2015, 06:41 WIB
Aneh, Mengapa Tak Ada Yang Kritik Jokowi Seperti Kritik SBY
JOKOWI-SBY/NET
rmol news logo . Pemerintah berencana membeli helikopter keperesidenan yang mewah jenis Agusta Westland AW101 dari Italia. Harga heli ini mencapai Rp 820 miliar.

Namun anehnya, kata Direktur Gaspol Indonesia, Virgandhi Prayudantoro, rencana pembelian heli di tengah kondisi ekonomi saat ini tidak ada yang mengkritiknya. Virgandhi heran sebab hal yang sangat langka dimana saat ini tidak ada yang memprotes rencana pembelian ini.

Padahal dulu, lanjut Virgnadhi, dalam keterangan beberapa saat lalu (Selasa, 24/11), di zaman Presiden SBY, ketika ada rencana membeli pesawat langsung kritik datang berdatangan pada SBY. Kritik misalnya datang dari aktivis Fadjroel Rachman yang yang menyebut pembelian itu menghamburkan uang rakyat.

"Kami rindu sosok yang kritisi seperti beliau tapi sekarang kemana beliau," kata Virgandhi.

Virgandhi pun berharap para aktivis yang selama ini bersuara lantang dan kini masuj lingkar kekuasaan bisa memberikan masukan kepada Jokowi agar bisa menjalankan amanah dengan baik dan benar, dan bukan malah menyengsarakan rakyat. [ysa]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA