Sejauh ini, sebanyak 339 jiwa (106 KK) mengungsi di empat pos pengungsian.
Pengungsi tersebar di Museum Ulu (190 jiwa, 60 KK), Gereja Siloam Salili (21 jiwa, 6 KK), Gereja Bukit Zaitun Tampuna (67 jiwa, 21 KK) dan rumah kerabatnya (61 jiwa, 19 KK).
Sebanyak 54 KK harus dari Desa Belali dan Desa Tarorare harus direlokasi karena berbahaya dari ancaman awan panas.
"Untuk penanganan darurat, BNPB telah memberikan bantuan dana siap pakai Rp 150 juta dan logistik senilai Rp 357 juta," tandas jelas Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB, Sutopo Purwo Nugroho, (Kamis, 4/6).
[zul]
BERITA TERKAIT: