"Mementum ini sangat penting untuk menunjukan kepada dunia bahwa tertib lalu lintas merupakan bagian dari budaya Indonesia," kata Ketua Presidium Indonesia Traffic Watch (ITW), Edison Siahaan, dalam keterangan beberapa saat lalu (Sabtu, 18/4).
Menurutnya, KAA ini merupakan kegiatan yang sekaligus ujian untuk menunjukkan kemampuan pemerintah mengendalikan lalu lintas. Sebab, lalu lintas itu merupakan potret modrenitas sebuah bangsa, selain menjadi cermin budaya.
Dikatakan, untuk beberapa hari ke depan, ratusan kepala negara dari berbagai dunia dan belasan organisasi internasional akan berada di Indonesia terkait dengan pelaksanaan KAA. Maka, mereka dengan mata terbuka akan secara langsung melihat kondisi lalu lintas di negeri ini.
"Apabila pemerintah tidak mampu mengendalikan lalu lintas, maka fakta itu akan sampai ke seluruh penjuru dunia. Sebaliknya jika lalu lintas kondusif maka cerita negeri ini akan baik," demikian Edison.
[ysa]
BERITA TERKAIT: