Idrus Marham: Pidana Saja Berani Dilakukan Agung Laksono Cs, Apalagi Cuma Gelar Rapimnas

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/yayan-sopyani-al-hadi-1'>YAYAN SOPYANI AL HADI</a>
LAPORAN: YAYAN SOPYANI AL HADI
  • Rabu, 08 April 2015, 06:40 WIB
Idrus Marham: Pidana Saja Berani Dilakukan Agung Laksono Cs, Apalagi Cuma Gelar Rapimnas
idrus marham/net
rmol news logo . Manuver kubu Agung Laksono Cs untuk menggelar Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) pada Rabu hari ini (8/9) bukanlah hal mengejutkan.

Sebab, kata Sekjen Golkar hasil Munas Bali, Idrus Marham, bila untuk tindakan melawan hukum yang berefek pidana saja berani melakukannya, maka Rapimnas bukan hal aneh dilakukan Agung Cs.

"Kalau surat mandat (untuk peserta munas Ancol) saja dipalsukan, tentu kalau sekadar mengangkangi putusan sela bukan hal aneh. Yang pidana saja berani," kata Idrus Marham (Selasa, 7/4).

Idrus menegaskan, pihaknya kini berpegang pada putusan sela pengadilan tata usaha negara (PTUN) yang memerintahkan penundaan atas pelaksanaan surat keputusan Menteri Hukum dan HAM  Yasonna Laoly tentang pengesahan kepengurusan Agung. Karenanya, Idrus menganggap kubu Agung tak punya hak mengatas-namakan sebagai pengurus Golkar.

"Jadi nggak aneh. Sudah sejak awal bohong, ya tanggung kalau tidak diteruskan," tandasnya.

Sedangkan Bendahara Umum Golkar hasil Munas Bali, Bambang Soesatyo, hanya berkomentar ringan soal rencana Agung di kantor DPP Golkar di Slipi, Jakarta BArat.

"Ha ha ha, itu kan cuma munas lucu-lucuan. Ngapain capek menanggapinya," demikian Bambang. [ysa]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA