Selain Veronica Tan, rapat itu juga dihadiri adik Ahok, Harry Basuki. Di dalam foto yang bikin heboh itu, Veronica duduk di sebelah kiri Harry.
Pendukung Ahok di dunia maya menilai penyebaran dan pemberitaan foto itu sebagai upaya mengkiriminalisasi Ahok.
Menurut pemilik akun
@Kurawa, misalnya, wajar bila istri Ahok yang juga Ketua Tim Penggerak PKK di Jakarta ikut dalam rapat mempercepat revitalisasi Kota Tua.
Dia mengatakan, bukan baru kali ini Veronica memimpin rapat. Rapat yang dipimpin Veronica pun diketahui publik. Misalnya, bulan November 2014 lalu Veronica Tan memimpin rapat Tim Penggerak PKK di Balaikota yang membahas pembangunan enam taman layak anak di enam wilayah Jakarta.
@Kurawa menyertakan link dari sebuah media yang memberitakan isi rapat tersebut.
"Kalau istri Ahok membeli UPS Rp 1 miliar atau membikin taman Rp 2 triliun, baru kita ramein. Wong punya Ibu Gubernur yang baik dan mau kerja (kok) dimasalahin," begitu tulis @Kurawa.
"Kasihan lagi pada mau berusaha kriminalisasi Ahok beserta keluarganya. Hehehe ayo dikobel terus kesalahan-kesalahan mereka. Tapi jangan
oon gitu lah," twit dia sebelumnya.
"Guoblokknya foto istri Ahok yang pimpin sidang tentang revitalisasi Kota Tua baru disampaikan setelah ribut-ribut dengan DPRD cunihin itu," juga tulis @Kurawa.
Pendapat dari
@Kurawa ini diamini banyak
follower-nya.
[dem]
BERITA TERKAIT: