"Ini adalah suatu lembaga yang penting untuk masyarakat, tapi sosialisanya kurang ke kalangan bawah," terang Mike di kantor KPK, Jakarta, Jumat (20/2). Marjinal di KPK launching album terbaru mereka.
Kalau sosialisasi berjalan baik, lanjut Mike, tak mungkin rakyat bawah cuma diam ketika KPK tengah mengalami masalah yang belakangan ramai disebut dengan kriminalisasi ini.
"Kalau udah kenal (KPK), udah paham korupsi. Turun berjuta-juta rakyatlah. Selesailah masalah (kriminalisasi) ini," lanjut Mike.
Sebenarnya, masalah sosialisasi ini tidak sulit. Bisa melalui media lagu, bahkan media kuno seperti layar tancap. "Sajikan apa itu korupsi ke masyarakat. Bila perlu layar tancap digalakkan kembali. Biar rakyat bawah memahami itu. Yang jualan juga kan dapet untung," terangnya.
"Kalau memang peduli, harus gerak. Adakan setiap RT, RW. Ini harus digalakkan. Rakyat tak butuh yang mewah. Yang penting mereka bisa mengerti dan paham apa itu korupsi," sambung pria yang punya tato hingga di kepala itu.
Mike mengklaim, Marjinal sudah lama melakukan sosialisasi ke rakyat bawah lewat tembang-tembangnya. Sebelum lagu terbarunya, "KPK, Ayo Lawan Korupsi", ada tembang "Marsinah" yang sempat tenar dan membuat rakyat jadi mau mencari tahu siapa sebenarnya sosok TKI itu.
Selain itu, lewat komunitas taring babi yang dinisiasi oleh Marjinal sosialisasi dalam segala hal juga diklaimnya telah dan terus dilakukan hingga saat ini.
"Kan KPK bisa ajak para pekerja seni buat lagu. Itu juga bentuk sosialisasi. Itu yang kurang dari KPK, gue lihat mereka kurang kreatif," terang dia.
Kurangnya sosialisasi, lanjut Mike, membuat rakyat bawah saat ini hanya tahu bahwa korupsi adalah persoalan elit. Padahal, yang membuat rakyat miskin adalah para elit yang tak henti-hentinya melakukan korupsi.
"Itu yang harus dijelaskan sama KPK, apa dampak korupsinya ke rakyat kecil. Agar mereka juga paham korupsi juga persoalan mereka. Itu yang gue kritik ke KPK. Biar mereka tahu selama ini kekurangannya apa," katanya santai sambil menghisap rokok yang ada di tangan kirinya.
[zul]
BERITA TERKAIT: