Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Gede Sandra: Heran, Kenapa JK Ngotot Mau Naikkan Harga BBM

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/zulhidayat-siregar-1'>ZULHIDAYAT SIREGAR</a>
LAPORAN: ZULHIDAYAT SIREGAR
  • Jumat, 14 November 2014, 16:17 WIB
Gede Sandra: Heran, Kenapa JK Ngotot Mau Naikkan Harga BBM
jusuf kalla
rmol news logo Pemerintah India pada 15 November dikabarkan kembali menurunkan harga jual BBM untuk yang ketiga kalinya sejak Oktober 2014.

Begitupun pemerintahan China, yang sudah tujuh kali menurunkan harga jual BBM sejak Juli 2014.

"Di Amerika Serikat sendiri, yang sering dijadikan patokan harga pasar bebas, harga BBM sudah turun sampai ke level dibawah 3$ per galon atau setara Rp9.500 per liter," jelas peneliti Lingkar Studi Perjuangan (LSP) Gede Sandra kepada redaksi (Jumat, 14/11).

Artinya, dengan rencana kenaikan sebesar Rp3.000 harga BBM di Indonesia sudah akan setara dengan harga BBM di Amerika Serikat.

"Padahal kita tahu pendapatan perkapita penduduk AS besarnya 28 kali lipat pendapatan perkapita penduduk Indonesia. Secara normatif saja kan tidak adil, mengapa penduduk Indonesia yang pendapatannya jauh di bawah AS dipaksa mengkonsumsi BBM dengan harga yang sama," ungkapnya.

"Publik merasa ganjil saat melihat Wapres JK terus ngotot menaikkan harga BBM di Indonesia. Padahal harga BBM di negara-negara lain di dunia sedang turun terus," tandasnya. [zul]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA