Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Warga Muhammadiyah Terusik dengan Ruwatan yang Digelar di Rumah Amien Rais

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/zulhidayat-siregar-1'>ZULHIDAYAT SIREGAR</a>
LAPORAN: ZULHIDAYAT SIREGAR
  • Senin, 20 Oktober 2014, 16:04 WIB
Warga Muhammadiyah Terusik dengan Ruwatan yang Digelar di Rumah Amien Rais
amien rais
rmol news logo Warga Muhammadiyah terusik dengan ruwatan oleh Paguyuban Masyarakat Pelestari Tradisi atau Pametri di depan kediaman Amien Rais, kawasan Sawit Sari Condongcatur, Sleman, Yogyakarta, pada Kamis (16/10) kemarin.

Karena ruwatan ditujukan kepada mantan Ketua PP Muhammadiyah. (Baca: Pendukung Jokowi Melecehkan Muhammadiyah)

"Muhammdiyah tidak mengenal ruwatan. Tentu ini sangat mengganggu suasana kebatinan warga Muhammadiyah," jelas aktivis muda Muhammadiyah Mora Harahap dalam siaran persnya (Senin, 20/10).

Lebih jauh dia menduga, ada motif kesengajaan dari orango-orang yang tidak senang dengan Amien Rais secara politik. Apalagi mantan Ketua MPR itu disebut sebagai ‘Sengkuni', istilah yang sangat buruk dalam pewayangan.

"Ini sebutan yang tidak sopan dan tidak berbudaya. Apalagi ditujukan kepada tokoh yang sudah banyak berjasa dalam perjalanan bangsa Indonesa," jelasnya.

Padahal Amien, sambung Mora, tidak berubah. Mantan Ketua Umum DPP PAN itu sampai saat ini konsisten menyampaikan kritik-kritik yang positif untuk membangun bangsa ini. Makanya, Mora berharap ada itikad baik dari orang-orang yang melakukan ruwatan itu untuk meminta maaf.

"Karena aksi ruwatan yang dilakukan persis di dekat masjid tersebut bisa saja melanggar hukum. Apalagi jika tidak ada izin untuk melakukannya," kata Mora yang juga mantan Ketua DPP IMM. [zul]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA