Menurut anggota Lembaga Hikmah dan Kebijakan Publik PP Muhammadiyah, Endang Tirtana, foto yang diunggah itu tidak mencerminkan integritas dan kapasitas bekas Jurubicara Presiden Abdurrahman Wahid tersebut.
"Sangat ceroboh untuk tokoh sekelas dia," jelas Endang (Kamis, 19/6).
Menurut Endang, Wimar seharusnya bisa memberikan pendidikan politik yang sehat dan konstruktif dalam kondisi sekarang.
"Yang aneh, kok Wimar gegabah meneruskan postingan gambar yang sangat melukai warga Muhammadiyah. Padahal dia tahu betapa efek media sosial sangat cepat dan tidak bisa dikontrol," ungkap Endang.
Akibatnya, banyak warga Muhammadiyah sangat geram dengan sikap Wimar, yang merupakan pendukung Jokowi-JK tersebut. Karena itu, Wimar tidak cukup hanya meminta maaf di Twitter. (
Baca: Wimar Witoelar Tutup Akun Twitternya)
"Dia harus mengklarifikasi tindakan tidak terpujinya itu ke PP Muhammadiyah. Jika klarifikasi tidak dilakukan dan ini terus bergulir, saya khawatir akan memicu konflik yang akan merugikan Wimar tentunya," demikian Endang.
Foto yang diunggah Wimar Witoelar itu menampilkan foto Prabowo Subianto dan Hatta Rajasa. Keduanya diapit sejumlah tokoh, seperti Luthfi Hasan Ishaaq, Ahmad Heryawan, Tifatul Sembiring, Abubakar Baasyir, dan Habib Rizieq di sebelah kiri. Sementara sebelah kanan Suryadharma Ali, Ketum Golkar Aburizal Bakrie, Presiden PKS Anis Matta, dan AA Gym.
Di bawah foto Prabowo Cs itu, terdapat lambang ormas seperti Muhammadiyah, MUI, FPI, Hizbut Tahrir Indonesia, dan lainnya. Sedangkan tampak foto Ali Imron, Imam Samodra, Amrozi, Osama Bin Laden dan Soeharto sebagai
background.
[zul]
BERITA TERKAIT: