Jenderal TB: SBY Bisa Cuti, Kenapa Jokowi Tidak?

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/'></a>
LAPORAN:
  • Kamis, 20 Maret 2014, 22:23 WIB
Jenderal TB: SBY Bisa Cuti, Kenapa Jokowi Tidak?
jokowi-sby
rmol news logo DPP PDI Perjuangan ngotot meminta pemerintah pusat mengizinkan Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo untuk ambil cuti karena harus melakukan kampanye Pemilihan Umum Legislatif 2014.

Wakil Ketua Bapilu DPP PDI Perjuangan Mayjen (Purn) TB Hasanudin menegaskan, pihaknya akan akan meminta penjelasan Mendagri, Gamawan Fauzi.

"Kami akan minta penjelasan kenapa Jokowi tidak bisa cuti? Presiden saja minta izin, pekerjaan yang lebih banyak meninggalkan 200 juta orang. Jokowi hanya meninggalkan Jakarta. Makanya nanti di sisa putaran terakhir kampanye, bila izin cutinya turun akan kita bawa keliling dari Sabang sampai Merauke," ujar Wakil Ketua Komisi I ini kepada wartawan, kamis (20/3).

TB menyatakan, setelah Jokowi resmi diumumkan sebagai capres, langsung dapat dirasakan dalam pelaksanaan setiap kampanye. "8 persen efek Jokowi; 23 persen partai; prediksi 31. Target 39 persen sampai pencoblosan nanti. Hal itu karena efek Jokowi," paparnya.

Dia menegaskan, Jokowi harus dalam kampanye PDIP agar bisa mendongkrak suara. Namun apa penyebab Jokowi dilarang cuti, pihaknya masih menelusurinya. "Saya akan tanya ke Mendagri kenapa? Intinya kenapa Presiden bisa, kok Jokowi nggak bisa," pungkasnya. [zul]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA