Sedangkan sejumlah korban lain akibat ledakan dilarikan ke Rumah Sakit Port Medical Center yaitu sebanyak 52 korban dan Rumah Sakit Suka Mulya, Jakarta Utara sebanyak 19 korban dan 2 korban ke Rumah Sakit Koja.
Dikabarkan, korban ledakan tidak hanya berasal dari kalangan TNI AL tetapi juga masyarakat sipil. Seperti diberitakan sebuah stasiun televisi, ada korban yang diduga sipil yang menderita luka berat dilarikan ke Mintohardjo.
Sementara dikutip dari berbagai sumber, Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) TNI Laksamana Muda Iskandar Sitompul sebelumnya mengungkapkan, sedikitnya 25 personel TNI AL terluka akibat ledakan yang terjadi pukul 10.30 WIB tadi.
Akibat ledakan itu, dikabarkan bahwa serpihan kaca dan kayu serta genting melayang hingga radius satu kilometer akibat ledakan gudang yang diduga berisi senjata ringan, amunisi pistol, laras panjang dalam jumlah terbatas.
Ledakan juga terdengar lebih dari tiga kali dan sangat keras hingga terdengar lebih dari radius 5 kilometer.
[ald]
BERITA TERKAIT: