Kemarin, mahasiswi Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia berinisial RW (22) melaporkan penyair ternama itu ke Kepolisian atas tuduhan pemerkosaan.
"Menanggapi kabar buruk yang sedang terjadi saat ini, saya berusaha untuk berbesar hati. Ini berat sekali. Rasanya hancur melihat reaksi beberapa teman saya sendiri nyinyir menanggapi masalah ini. Padahal tidak semua berita yang mereka baca di media itu benar. Banyak yang diplintir dan dibesar-besarkan," tulis Laire Siwi Mentari di blognya.
Dia menegaskan, tuduhan bahwa ayahnya memperkosa dan menghindar dari tanggung jawab tidak benar. "Bahwa ayah saya berhubungan dengan RW memang benar, tapi sama sekali tak ada unsur paksaan," tegasnya.
Dia menjelaskan, ayahnya sudah berkali-kali berniat untuk bertemu keluarga RW dan mempertanggunjawabkan perbuatannya. Tapi usahanya itu tidak ditanggapi oleh pendamping RW. Seolah-olah akses justru ditutup.
"Selama beberapa bulan ini justru ayah saya menunggu kabar dari mediator tersebut. Sampai akhirnya kemarin berita beredar. Ayah saya dilaporkan ke polisi dengan tuduhan pemerkosaan dan tidak ada tanggung jawab," tulisnya.
[zul]