Hayono Isman: Jangan Pilih Capres yang hanya Tampil di Iklan

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/zulhidayat-siregar-1'>ZULHIDAYAT SIREGAR</a>
LAPORAN: ZULHIDAYAT SIREGAR
  • Kamis, 07 November 2013, 15:36 WIB
Hayono Isman: Jangan Pilih Capres yang hanya Tampil di Iklan
hayono isman/net
rmol news logo Calon presiden harus mengedepankan gagasan yang berkualitas untuk memberikan edukasi terhadap masyarakat Indonesia. Selain itu, bakal calon presiden juga harus banyak mengikuti debat publik guna menguji dan mengetahui program, serta ide yang akan dijalankan.

Penegasan itu disampaikan Wakil Ketua Komisi I DPR RI yang maju dalam konvensi Partai Demokrat, Hayono Isman (Kamis, 7/11).

"Publik juga harus mengetahui kapabilitas dan rekam jejak para bakal calon presiden sebelum terpilih pada pemilihan umum," tegas anggota Dewan Pembina Partai Demokrat ini.

Karena itu, mantan Menteri Pemuda dan Olahraga ini mengingatkan masyarakat untuk tidak mengelus-elus apalagi memilih bakal calon presiden (capres) yang hanya tampil melalui iklan-iklan di media massa.

"Apa jadinya demokrasi di Indonesia kalau Presiden dipilih karena iklannya. Karena belum tentu Presiden yang banyak uang bisa unggul dalam gagasannya," demikian Hayono Isman.

Kemarin tiga peserta konvensi Hayono Isman, Endriartono Sutarto dan Dino Patti Djalal, mengikuti talk show "Geopolitik di Indonesia" yang dipandu anggota komite konvensi capres Soegeng Sarjadi di lantai 11 Wisma Kodel, Kuningan, Jakarta petang tadi (Rabu, 6/11). [zul]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA