Seperti dikutip dari
The Guardian (Jumat (2/8), jurubicara Gedung Putih, Jay Carney, menyatakan jika pihaknya sangat kecewa atas keputusan Rusia yang keputusan itu sendiri hampir pasti diambil oleh Vladimir Putin. Jay juga menyatakan jika Rusia harus menyerahkan Snowden dan mengisyaratkan jika Barrack Obama mungkin akan menolak pertemuan bilateral dengan Putin pada September di St. Petersburg bersamaan dengan pertemuan G-20.
Carney juga menambahkan jika Snowden telah tiba di China dan Rusia dengan membawa ribuan dokumen rahasia Amerika.
"Membawa dokumen yang berisikan rahasia yang sangat sensitif merupakan pelanggaran dan punya resiko yang sangat besar," ujar Carney.
"Seperti kita ketahui dia (Snowden) sudah di Rusia untuk beberapa minggu. Ada resiko besar jika ia menghilangkan informasi dari area aman. Anda tidak seharusya melakukan itu. Anda tidak bisa begitu. Itu salah" papar Carney lagi.
Snowden sendiri mendapat suaka selama satu tahun dari Rusia dan pasport sementara dengan namanya dalam huruf Cyrillic dan foto terbaru. Melalui statemen yang dirilis oleh
WikiLeaks, Snowden berterima kasih kepada Rusia dan menuduh Amerika telah bertindak ilegal. Snowden sendiri telah meniggalkan bandara Sheremetyevo pada Rabu waktu setempat untuk pergi ke tempat yang dirahasiakan.
[ysa]
BERITA TERKAIT: