Karena tiga sikap elit partai dakwah tersebut merebaknya kezaliman dan ketidakadilan yang merugikan sejumlah kader.
"Di sisi lain, akhirnya sejumlah kader shaleh dan pasrah, salah memosisikan tsiqoh, percaya kepada tiga sejoli itu sehingga taat tanpa tabayyun, klrifikasi, dan fitnah pun ditelan bulat~bulat," tegas salah seorang pendiri Partai Keadilan (awal nama PKS) Yusuf Supendi (Senin, 13/5).
"Allah tidak ngantuk, tidak tidur, dan lebih canggih dalam rekayasa dan skenario. fenomena kejahatan tiga sejoli itu sudah mengemuka dibongkar Allah melalui lembaga antirasuah, KPK," ungkap Yusuf yang saat ini menjadi caleg dari Partai Hanura.
Menurutnya, bisa terjadi PKS tembus tiga besar masuk kotak degradasi pada Pemilu 2014 nanti sebab masyarakat kian paham dan sebal atas sepak terjang tiga sejoli, Hilmi Aminuddin, Luthfi Hasan Ishaaq, dan Anis Matta, yang terperangkap akibat ulah korupsi Ahmad Fathanah.
Jika PKS bubar dengan sendirinya atau dibubarkan masyarakat sebab korupsi dan berindikasi kuat terlibat tindak pidana pencucian uang, menurutnya, tiga sejoli itu harus mempertanggungjawabkan perbuatannya baik terhadap kader, para pendiri Partai, dan saat dihadapkan kepada Allah Yang Maha Adil.
"Tiga sejoli ini kudu bertanggung jawab," tegasnya.
[zul]
BERITA TERKAIT: