Sejak awal, anggota Komisi I DPR ini berpendapat bahwa sangat tidak mungkin pasukan elit TNI, yang tugas utamanya membela kedaulatan bangsa dan negara, terlibat dalam aksi ini
"Ternyata ada oknum Kopassus yang belum mampu menahan emosional sebagai manusia terlatih menahan diri untuk balas dendam walau dipahami motivasinya membela teman sejawat," ujar Tjahjo saat dihubungi wartawan beberapa saat lalu (Jumat, 5/4).
"Ternyata saya salah menilai, menjadikan diri sebagai manusia lebih yang terlatih secara profesional untuk membela keutuhan wilayah kedaukatan NKRI dan terorisme masih belum mampu sebagai manis menahan emosi diri untuk tidak melakukan hal-hal yang menimbulkan nama korps TNI tercoreng," sambungnya.
Karena itu, menurutnya, pola pembinaan disiplin mental pasukan elit perlu ditata kembali, setidaknya terkait dengan emosional pribadi.
"Aada sebuah doktrin, taklukkan dirimu sendiri terlebih dahulu sebelum menaklukkan orang lain. Saya kira ini perlu jadi pertimbangan utama kita semuanya," demikian Tjahjo
[ysa]
BERITA TERKAIT: