Jokowi-Ahok Tak Ingin Masyarakat Terbebani Ongkos Transportasi

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/muhammad-q-rusydan-1'>MUHAMMAD Q RUSYDAN</a>
LAPORAN: MUHAMMAD Q RUSYDAN
  • Sabtu, 20 Oktober 2012, 23:14 WIB
rmol news logo . Wakil Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama mengungkapkan prinsipnya bersama Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo dalam membangun sarana trasportasi di Jakarta.

"Bagi gubernur prinsipnya sederhana. Investasi semurah mungkin, syukur-syukur tidak pakai duit APBD dan rakyat tidak dibebankan dengan biaya mahal," terang Basuki saat ditemui wartawan di halaman Masjid Sunda Kelapa, Menteng, Jakarta, Sabtu (20/10).

Ia juga menyatakan jika dirinya dan Gubernur tidak ingin warga DKI Jakarta terbebani dengan ongkos transportasi yang mahal.

"Pak Gubernur inginnya biaya transportasi di bawah 10 persen dari pendapatan masyarakat. Sehingga orang akan makan lebih banyak, nonton lebih banyak, nanti kita dapat lagi dari PPN pajak hotel dan restoran, masuk lagi ke kita," papar Basuki lagi.

"Kita maunya warga sekitar DKI sudah tidak boleh mengeluarkan uangnya lebih dari 10 persen pendapatan mereka, karena kalau sudah 30 persen saja berat," imbuhnya. [zul]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA