Jangan Sampai Keberagaman Membuat Umat Terkotak-kotak

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/muhammad-q-rusydan-1'>MUHAMMAD Q RUSYDAN</a>
LAPORAN: MUHAMMAD Q RUSYDAN
  • Selasa, 18 September 2012, 15:58 WIB
Jangan Sampai Keberagaman Membuat Umat Terkotak-kotak
rmol news logo Silaturahim dengan pemimpin umat beragama bisa mempererat kebersamaan, persaudaraan dan kerjasama dalam membangun Kota Jakarta. Berangkat dari keyakinan itulah Gubernur DKI Jakarta Fauzi Bowo bersilaturrahim ke pimpinan umat beragama sejak tadi pagi.

"Kebaikan dan kemajuan yang kita nikmati hingga saat ini jangan sampai malah berjalan mundur. Kiranya kebersamaan ini kita bisa pelihara untuk jangka waktu panjang," terangnya di sela-sela kunjungan ke kantor organisasi umat Budha, Nichren Sinyou Indonesia (NSI) Jalan Minangkabau, Jakarta Selatan (Selasa, 18/9).

Selama menjabat orang nomor satu di Jakarta, Fauzi menambahkan, tidak ada kejadian yang mengganggu jalannya kebebasan beragama. Karena memang, Jakarta terkenal dengan ciri multietnis dan kebhinnekaan.

"Saya ingin mengajak, mari kebhinnekaan ini menjadi perekat persatuan kita. Jangan malah menjadi pemecah belah dan mengkotak-kotakkan kita. Keragaman ini merupakan kekayaan Jakarta," pungkasnya.

Karena itu, dia mengharapkan Jakarta tetap tenang dan damai pada Pilkada putaran II. "Kiranya berjalan lancar, aman, damai, dan mampu mendapatkan pemimpin yang sesuai dengan harapan rakyat," tandasnya. [zul]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA