Hatta Rajasa Kantongi Tiga Kunci Menuju Pilpres 2014

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/teguh-santosa-1'>TEGUH SANTOSA</a>
LAPORAN: TEGUH SANTOSA
  • Minggu, 26 Agustus 2012, 17:10 WIB
Hatta Rajasa Kantongi Tiga Kunci Menuju Pilpres 2014
hatta rajasa/ist
rmol news logo Di tengah krisis tokoh, nama Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Hatta Rajasa terdengar semakin moncer. Hatta dinilai memiliki keunggulan karena mengantongi tiga kunci utama yang dapat memuluskan langkahnya.

“Hatta punya kendaraan politik meski masih menunggu syarat pengajuan capres di UU Pilpres. Jika syarat presidential treshold (PT) di UU Pilpres tinggi, maka akan sedikit sulit bagi PAN. Namun tidak akan menutup jalannya,” kata Direktur Eksekutif Indo Barometer, M Qodari di Jakarta hari Minggu (26/8).

“Keunggulan kedua Hatta adalah sebagai besan Presiden SBY. Hatta bisa saja diusung oleh Demokrat yang berkoalisi dengan PAN. Apalagi, sampai saat ini Demokrat belum mempunyai jagoannya untuk itu,” ungkapnya.

  Selain kedua faktor itu, ada satu faktor lagi yang lebih penting dan merupakan modal utama Hatta bertarung di tahun 2014. Faktor itu adalah posisinya yang begitu penting sebagai Menteri Koordinator Perekonomian.

“Sebagai Menko Perekonomian, Hatta memiliki keunggulan ketimbang kandidat lain dan ini faktor yang sangat penting. Artinya, jika Hatta berhasil bekerja sebagai Menko Perekonomian, masyarakat tentu akan menilai sendiri dan memilihnya di 2014 nanti. Intinya, Hatta harus sukses bekerja sebagai Menko Perekonomian,” tegasnya.

  Di sisi lain masih ada kendala bagi Hatta, yakni tingkat elektabilitas yang terbilang masih rendah.

  “Hatta harus terus bekerja keras melakukan sosialisasi, baik ke media maupun langusung turun ke masyarakat untuk terus menaikan elektabilitas dan popularitasnya. Dengan gencarnya dia bersosialisasi dan sukses bekerja sebagai Menko Perekonomian, saya kira Hatta layak maju sebagai pemimpin bangsa di 2014 nanti,” demikian Qodari. [guh]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA