Gagal di Jakarta, Nono Sampono Incar Kursi Gubernur Maluku

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/ruslan-tambak-1'>RUSLAN TAMBAK</a>
LAPORAN: RUSLAN TAMBAK
  • Senin, 23 Juli 2012, 12:22 WIB
Gagal di Jakarta, Nono Sampono Incar Kursi Gubernur Maluku
Nono Sampono
rmol news logo Pasangan Alex Noerdin-Nono Sampono kalah dalam putaran pertama pemilihan kepala daerah DKI Jakarta. Setelah tumbang, kemana selanjutnya jagoan Golkar, PPP, dan PDS akan berlabuh?

Alex Noerdin dipastikan akan kembali ke Sumatera Selatan, untuk melanjutkan masa jabatannya sebagai gubernur. Sementara Non Sampono, mengincar kursi Gubernur Maluku.

Mantan Komandan Paspampres, Nono Samponon, mengungkapkan, jauh sebelum pemilukada di Jakarta digelar, dia sudah diminta masyarakat Maluku untuk maju sebagai kandidat dalam pemilihan gubernur Maluku.

"Mereka tahu saya tidak lolos (Pilkada DKI), permintaan itu kembali lagi," ujar Nono kepada Rakyat Merdeka Online sesaat lalu, Senin, (23/7).

Nono Sampono memang lahir di Bangkalan, Madura. Tapi, ibu kandungnya, berdarah  Maluku-Sulawesi. Tak hanya itu, masa kecilnya juga dihabiskan di Maluku karena saat itu dia hidup bersama ayah angkat yang juga pamannya, Idris Sampono.

Nono mengenyam pendidikan sejak SD hingga kuliah di Fakultas Teknik Universitas Pattimura di Maluku. Meski dia hanya kuliah selama satu tahun karena memutuskan masuk ke Akademi Angkatan Laut pada tahun 1972.

Melanjutkan keterangannya, Nono menjelaskan, konsep membangun Maluku sama dengan daerah lain. Namun di Maluku ada yang spesifik. Karena letak geografis Maluku, yang berada di ujung Indonesia bagian timur.

"Harus ada percepatan. Sekarang sudah jauh tinggal dari daerah (Indonesia) barat. Di samping membangun fisik Maluku, kerukunan dan keamanan harus diperhatikan," ungkapnya.

Dia pun sudah ke Ambon beberapa hari lalu dan sudah mendaftar sebagai cagub dari Partai Golkar dan Hanura.

Apakah ini bentuk kekecewaan Bapak karena kalah di Jakarta?

"Tidak ada istilah kecewa atau tidak kecewa," jawabnya. [zul]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA