"Baru saja ketemu sama saudara Olly, menyatakan pemberitaan dari mana? Saudara Olly tidak pernah menyatakan mundur sebagai pimpinan Banggar," kata dia saat dihubungi beberapa saat lalu, (Kamis, 5/4).
Ia tegaskan, posisi Olly sebagai anggota dan pimpinan Banggar adalah penugasan dari fraksi. Dan sampai detik ini fraksi tidak melakukan penarikan tugas terhadap Olly.
Diluruskan Tjahjo, yang disampaikan Olly kepada media adalah, dirinya siap mengundurkan diri kalau terbukti telah melakukan kesalahan prinsipil sebagai pimpinan Banggar DPR. Bukan sudah mengundurkan diri.
"Menurut Pak Olly, dirinya hanya menyampaikan kalau sebagai pimpinan Banggar melakukan kesalahan prinsip, tanpa diminta pun siap mundur," ucap Tjahjo menirukan perkataan Olly.
Diberitakan sebelumnya, tiga pimpinan Banggar DPR mundur karena terus menjadi sasaran tembak dalam sejumlah kasus korupsi. Mereka adalah Melchias Markus Mekeng dari Fraksi Partai Golkar, Wakil Ketua Banggar Mirwan Amir dari Fraksi Partai Demokrat, dan Olly Dondokambey dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan.
Belakangan Olly Dondokambey memang sering dikaitkan dengan kasus dugaan suap pengalokasian dana Percepatan Pembangunan Infrasktruktur Daerah (PPID) yang menjerat Wa Ode Nurhayati. Olly sendiri sudah sering diperiksa penyidik KPK.
[dem]
BERITA TERKAIT: