Orang yang Persoalkan Jakarta Non-Jakarta Derajat Ketauhidannya Rendah

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/zulhidayat-siregar-1'>ZULHIDAYAT SIREGAR</a>
LAPORAN: ZULHIDAYAT SIREGAR
  • Kamis, 22 Maret 2012, 10:22 WIB
Orang yang Persoalkan Jakarta Non-Jakarta Derajat Ketauhidannya Rendah
rmol news logo Karena Jakarta gagal melahirkan figur pemimpin yang pas untuk mengelola dirinya, harus dicari figur pemimpin yang pas untuk mengatasi berbagai persoalan yang ada di Ibukota, meski pun figur itu dari daerah.

Wakil Ketua DPD Laode Ida mengungungkapkan hal tersebut kepada Rakyat Merdeka Online pagi kemarin.

"Oleh karena itu menurut saya, hadirnya orang daerah, tanggapan posistif dari warga bangsa ini untuk memperbaiki Jakarta karena ketiadaan figur yang dipercaya dari Jakarta dalam menyelesaikan Jakarta," ujarnya.

Menurut Laode, dalam sejarah Jakarta, ada dua gubernur yang punya sejarah baik. Yaitu Ali Sadikin dan Sutiyoso. Kedua figur itu bukan asli orang Jakarta. Karena itu, dia menolak orang yang mempersoalkan bahwa gubernur Jakarta harus asli Jakarta.

"Kalau ada orang mempersoalkan harus orang Jakarta atau bukan orang Jakarta, itu derajad ketauhidannya rendah. Yang menciptakan Jakarta ini adalah (Tuhan). Bumi Jakarta ini adalah ciptaan Tuhan, bukan punya orang Jakarta," tegasnya. Karena itu dia mengimbau agar asal calon tidak dipersoalkan. Yang paling penting apakah mampu menyelesaikan persoalkan Jakarta.

Sebelumnya, Ketua MPR Taufik Kiemas menyentil Gubernur Sumatera Selatan Alex Noerdin dan Walikota Solo Joko Widodo yang ingin maju pada pemilihan gubernur Juli mendatang. Menurut Taufik, orang Jakarta saja sulit mengatasi persoalan Jakarta, apalagi orang Daerah.

Fauzi Bowo, calon gubernur incumbent juga menyindir cagub yang bukan asli Jakarta. "Pilih yang kenal Jakarta. Jangan yang enggak kenal Jakarta. Kami sudah teruji, mari lanjutkan yang sudah ada," ungkap Fauzi Senin lalu. [zul]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA