PAN Dukung Foke, Prof. Didik J. Rachbini Tak Langgar Aturan Partai

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/zulhidayat-siregar-1'>ZULHIDAYAT SIREGAR</a>
LAPORAN: ZULHIDAYAT SIREGAR
  • Selasa, 20 Maret 2012, 11:23 WIB
PAN Dukung Foke, Prof. Didik J. Rachbini Tak Langgar Aturan Partai
didik j rachbini/ist
RMOL. Partai Keadilan Sejahreta memilih Prof. Didik J. Rachbini sebagai calon wakil gubernur berpasangan dengan Hidayat Nurwahid setelah PAN bergabung dengan koalisi mendukung pasangan Fauzi Bowo-Nahrowi Ramli. Meski begitu, PKS tetap sowan ke PAN.

"PKS juga menghubungi kami dan menyatakan bahwa PKS akan meminta Mas Didik," ujar Ketua DPP PAN Bima Arya Sugiarto kepada Rakyat Merdeka Online pagi ini.

Atas keputusan PKS itu, PAN mengikhlaskan dan tidak akan menghalangi-halangi peneliti INDEF itu bergandengan dengan mantan Ketua MPR tersebut. Didik sama sekali tidak melanggar aturan yang berlaku di partai berlambang matahari biru tersebut.

"Dan posisi PAN sudah jelas, di AD/ART tidak ada larangan bagi kader yang ingin maju dengan partai lain. Kecuali ada kader PAN yang memang didorong. Nah ini kita sekarang tidak ada kader (PAN) lain (yang maju dalam pilgub Jakarta)," jelasnya.

Bima sendiri paham kenapa PKS menggandeng Didik, bukan dua nama lain yang juga diajukan PAN, yaitu Ketua DPW PAN DKI Jakarta Andi Anzhar Cakra Wijaya dan anggota DPRD DKI Jakarta dari PAN Wanda Wamidah.

"Karena pemikiran Mas Didik tentang pengentasan kemiskinan terutama penataan Kota Jakarta. Mas Didik itu berpengalaman dan memiliki jam terbang yang tentunya paham soal kemiskinan dan tata kota. Tentunya itu sangat dibutuhkan Pak Hidayat. Kita ikhlas dan tidak menghalangi," akunya.

Ketua Tim Pemenangan Pasangan Hidayat-Didik, Triwisaksana, juga mengakui kepakaran Didik yang jadi alasan kenapa PKS menggandeng mantan anggota DPR yang juga jebolan Central Luzon State University Filipina itu.

"Memberi bobot lebih bagi cagub HNW. Pak Didik adalah ekonom yang kredibel. Insya Allah beliau bisa bantu mengembangkan perekonomian Jakarta yang berpihak pada UKM dan meningkatkan daya saing ekonomi Jakarta sejajar dengan kota bisnis lainnya di Asia," ujar Bang Sani, sapaan akrabnya. [zul]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA