"Dimanapun ada dugaan-dugaan pelanggaran HAM, Kemenkumham akan turun. Itu sudah otomatis," ujar Patrialis Akbar kepada wartawan di kantornya, Jalan HR Rasuna Said, Kuningan, Jakarta Selatan, Selasa (8/2).
Ia menambahkan, saat tim ini telah berada di Kampung Pendeuy, Desa Umbulan, Cikesik, Pandeglang, Banten dan sedang melakukan pendalaman. Dia menginstruksikan kepada tim agar tidak bertindak gegabah dan tidak asal menyimpulkan apakah ada pelanggaran HAM dalam insiden yang terjadi Minggu (6/2) lalu itu.
"Tim tengah lakukan kajian dan sampai saat ini belum melaporkan perkembangan terakhir hasil temuannya. Intinya tidak boleh gegabah, ini berbahaya dan semua pihak tidak gegabah menilai ini pelanggaran HAM," katanya.
[zul]
BERITA TERKAIT: